Di masa itu akan muncul kelompok yang membaca Qur’an namun tidak lebih dari tenggorokannya. Mereka tidak mengamalkan isi Al-Qur’an, selalu berdebat dan mencela keyakinan orang mukmin pada Allah SWT.
Ungkapan akhir Zaman memiliki makna yang sangat luas, dan telah dibahas dalam banyak riwayat Rasulullah saw melalui para Imam maksum. Istilah Akhir Zaman bukan berarti sebuah kurun waktu tertentu namun merupakan sebuah tahapan akhir dari perjalanan kehidupan dunia yang memiliki kekhususan tertentu dibanding dengan fase kehidupan lainnya. Penjelasan tentang tahapan ini sangatlah pelik, karena muncul beragam penafsiran, pandangan bahkan fitnah dari musuh-musuh Islam yang ditujukan untuk menyesatkan pemahaman umat.
Untuk mendapat penjelasan yang benar tentang akhir zaman, sudah seharusnya kita kembali pada petunjuk dari Rasulullah saw dan keluarganya yang suci, agar pemahaman kita mengenai akhir zaman sesuai dengan petunjuk Allah SWT. Beberapa riwayat dari Rasulullah tentang akhir zaman diantaranya adalah:
1. Ketahuilah bahwa akhir zaman adalah sebuah masa dimana fitnah muncul lebih banyak daripada kesempatan untuk beribadah pada Allah SWT. Saat itu muncul sekelompok manusia yang beriman di malam hari tapi kafir di siang hari. Kelompok lainnya, mereka akan beriman di siang hari namun kafir di malam hari.
2. Di masa akhir zaman kelak, kefaqiran merajalela, jumlah faqih dan orang yang benar-benar mengamalkan ilmu Allah SWT sangatlah sedikit.
3. Di masa itu akan muncul kelompok yang membaca Qur’an namun tidak lebih dari tenggorokannya. 4. Mereka tidak mengamalkan isi Al-Qur’an, selalu berdebat dan mencela keyakinan orang mukmin pada Allah SWT.
4. Akhir zaman adalah masa dimana perintah-perintah Allah SWT dan sunnah ku dirubah oleh manusia, mereka datang memerangi negeri-negeri kalian, kemudian mendirikan pemerintahan batil, lalu melarang kalian menjalankan perintah Allah SWT, bahkan hal terakhir yang akan mereka larang adalah shalat.
5. Di masa akhir zaman, kebanyakan manusia tidak lagi peduli dari mana mereka mendapatkan harta. Mereka melakukan riba, penipuan, dan beragam jalan kemungkaran lain untuk mengumpulkan harta.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email