ilustrasi
Ketua MPR Zulkifli Hasan berharap, masyarakat tidak menghabiskan tenaga dan pikirannya hanya untuk mempersoalkan hal-hal yang sudah disepakati, tak terkecuali menyangkut Pancasila, UUD NKRI Tahun 1945, dan Bhineka Tunggal Ika. Karena tantangan terbesar bangsa Indonesia saat ini adalah memberantas masalah kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan.
“Inilah yang harus kita berantas secara bersama-sama, tentu dengan seluruh tenaga, pikiran serta daya upaya yang kita miliki”, kata Zulkifli Hasan dalam amanatnya ketika melantik lima anggota MPR pengganti antar waktu, di gedung Parlemen, Selasa 10 Februari 2015.
Ketua MPR mengungkapkan, reformasi telah melahirkan sistem demokrasi yang lebih baik dibanding sebelumnya. Karena pasca reformasi, sistem checks and balances antar Lembaga Negara bisa berjalan dengan baik. Demikian pula dengan tranparansi dan keterbukaan. Reformasi, lanjut Zulkifli, juga menjamin kebebasan berpendapat bagi seluruh masyarakat, termasuk media massa.
Zulkifli mengajak kelima anggota MPR yang baru dilantik untuk terlibat aktif dalam berbagai tugas MPR. Terutama menyangkut kegiatan pemasyarakatan Pancasila, UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, yang harus diwujudkan secara bersama-sama sebagai implementasi janji-janji kebangsaan.
Adapun 5 PAW baru dilantik oleh MPR, semuanya merupakan anggota DPR yang terdiri dari fraksi PKB 3 orang, Demokrat 1, dan Nasdem 1. Berikut nama-nama PAW MPR yang baru dilantik.
Ali Mahir dari fraksi Nasdem mewakili dapil Jateng II menggantikan HM Prasetya yang diangkat Jaksa Agung RI. Arvin Hakim Thoha fraksi PKB mewakili dapil Jateng III menggantikan Marwan Jafar yang diangkat Mendes PDT dan Transmigrasi. Arzetty Bilbina dari fraksi PKB mewakili dapil Jatim I menggantikan Imam Nahrawi yang diangkat sebagai Menpora.
Sementara Yaqut Cholil Qoumas dari FPKB mewakili dapil Jateng X menggantikan Hanif Dhakiri yang diangkat sebagai Menteri Ketenagakerjaan. Dan terakhir, Mukhniarty dari Fraksi Demokrat mewakili dapil Riau I menggantikan Sutan Sukarnotomo yang meninggal dunia
(Satu-Islam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email