“Kehadiran para juri dari berbagai negara membuktikan bahwa MTQ Tehran berkomitmen untuk bertindak adil. Para peserta berlomba secara adil dan memperoleh ranking yang selayaknya.”
Begitu hal ini diakui oleh Yosobov Thahir, duta Rusia, untuk Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional Tehran XXXIII hari ini kepada wartawan Shabestan.
Yosobov sekarang ini baru berusia 24 tahun dan telah memulai aktifitas Qurani dari sejak delapan tahun lalu.
“Hingga kini saya sudah beberapa kali mengikuti lomba Al-Quran di Yordania dan berhasil menduduki ranking kelima,” tutur Yosobov menjelaskan.
Yosobov mengaku baru pertama kali mengikuti lomba Al-Quran di Iran ini. “Persaingan di lomba ini betul-betul ketat,” ujarnya.
Slogan “Satu Umat Satu Kitab” yang diangkat dalam MTQ Tehran kali ini juga membuat Yosobov terkesan. “Pondasi agama kita adalah Al-Quran. Pemilihan slogan ini sungguh sangat cocok dan bisa berpengaru besar dalam persatuan seluruh Muslimin,” tandasnya.
Yosobov mengaku banyak menimba pengalaman selama hadir dalam MTQ Tehran ini. Kehadiran seluruh umat Islam, baik dari kalangan Syiah maupun Ahli Sunnah, sungguh sangat menanamkan pengaruh besar.
Yosobov juga menyatakan salut terhadap keputusan panitia yang telah mengundang banyak juri dari berbagai negara yang berbeda-beda. “Keputusan ini bisa menjamin keadilan di kalangan para peserta lomba,” tukasnya.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email