Intizhar Al-faraj, Cegah Penyimpangan Manusia

Salah satu faktor-faktor penting untuk menjaga manusia dari budaya bebas di akhir zaman adalah intizhar Imam Zaman afs.

Shabestan News Agency melaporkan dari Isfahan, Hujjatul Islam Muhammad Dastanpoor, yang merupakan seorang peneliti di hauzah dan universitas ini, di hadapan sejumlah anggota kelompok kebudayaan Fanoos, beliau mengatakan bahwa untuk menyelamatkan budaya bebas di akhir zaman yang menyebabkan kekacauan di hati orang-orang, jika sudah begitu solusinya adalah berjalan menuju budaya intizhar Imam Zaman afs.

Peneliti di bidang agama dan remaja ini sembari menjelaskan budaya intizhar yang merupakan tugas pokok dan khusus ini bukan hanya menjadi kewajiban para kaum Syi’ah saja, akan tetapi menjadi kewajiban seluruh umat muslim.

Menurutnya, budaya intizhar terbagi menjadi dua cabang pokok, yaitu unsur-unsur budaya intizhar yang diharapkan, dan metode untuk memisahkan dan meninggalkan budaya bebas.

Lebih lanjut Hujjatul Islam Dastanpoor juga menjelaskan bahwa, Allah swt menyebutkan dalam Al-Qur’an Karim bahwa ada tiga macam kerusakan besar yang akan menimpa manusia, yaitu syahwat, perasaan sengsara, dan tidak kuatnya menahan cobaan dan kerasnya hidup, solusi untuk syahwat ialah melakukan shalat dengan khusyuk dan baik, dan untuk perasaan sengsara ialah harus mencintai ayah dan ibu, dan yang terakhir solusi untuk kemiskinan dan kerasnya hidup ialah selalu berdzikir dan menyebut nama Allah.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)