Pesan Rahbar

Home » » Kericuhan Masyarakat Indonesia dengan Pasport Palsu Haji

Kericuhan Masyarakat Indonesia dengan Pasport Palsu Haji

Written By Unknown on Wednesday, 7 September 2016 | 14:24:00


Sekitar 177 jemaah haji asal Indonesia yang berangkat menuju ke tanah suci dengan pasport haji Filipina ditahan di bandara Manila dan dikembalikan lagi ke asal negaranya.

Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari Anatoli, di antara para Jemaah haji yang hendak pergi menunaikan haji, terdapat juga satu pasangan yang sudah lansia yang menjual satu hektar lahan kebunnya guna mampu membayar biaya perjalanan tersebut.

110 jemaah ini sudah dikembalikan ke negara Indonesia, namun sisanya masih ditahan guna dilakukan interograsi lebih lanjut.

Kelompok para peziarah Indonesia ini merupakan korban travel palsu, yang menjual saham-saham haji negara Filipina ke negara-negara lain, yang tidak dipakai.

Indoensia, sebagai negara Islam terpadat penduduknya dengan jumlah 256 juta orang, setiap tahunnya memiliki saham 200 ribu orang untuk berhaji.

Pada bulan Agustus lalu juga sekelompok jemaah haji Indonesia ditangkap dengan alasan yang sama.

Salah seorang korban mengatakan, kami tidak memiliki informasi tentang proses perjalanan haji. Tiba-tiba dikatakan kami harus balik lagi ke negara kami.

Pasca skandal ini, negara Filipina sampai keluarnya hasil penelitian, menunda pengeluaran pasport haji untuk para peziarah.

(Anatoli/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: