Pesan Rahbar

Home » » Sabar dan Istiqomah, Tolak Ukur Intizhar Imam Mahdi afs

Sabar dan Istiqomah, Tolak Ukur Intizhar Imam Mahdi afs

Written By Unknown on Tuesday 13 December 2016 | 05:22:00


Sebuah keluarga yang menanti Imam afs, dimana dalam kehidupan sehari-hari mereka berada di jalan Imamah, dan urusan-urusan lainnya seperti informasi, hubungan masyarakat dengan individu yang lainnya dengan sedemikian rupa dikontrol sehingga mereka bisa terbebas dari kerusakan-kerusakan di zaman Intizhar Imam Zaman afs

Salah seorang anggota penelitian ilmu-ilmu dan budaya Islam, Hujjatul Islam Rahim Kargar dalam sebuah Channel Telegramnya menulis tentang “kajian dan analisa akhir zaman dan tanda-tanda kemunculan Imam Zaman afs”.

Kehidupan orang-orang yang menanti Imam Zaman afs merupakan pengaruh dari pandangan mereka terhadap masa mendatang serta upaya keras mereka untuk merealisasikan kemunculan sang penyelamat yang dijanjikan.

Sebagai contoh jika para penuntut kebenaran dalam masyarakat penanti Imam afs semakin luas, maka individu-individu masyarakat akan menganggap mengenal dimensi kemunculan Imam afs dan berada di barisan yang hak adalah suatu yang wajib, dan mereka berusaha untuk menggambarkan metode kehidupannya, dan karenanya hubungan dan cara hidup wanita, laki-laki dan anggota keluarganya memiliki nilai tersebut.

Dan dari sinilah bisa digambarkan sebagai sebuah keluarga yang menanti Imam afs, dimana dalam kehidupan sehari-hari mereka berada di jalan Imamah, dan urusan-urusan lainnya seperti informasi, hubungan masyarakat dengan individu yang lainnya dengan sedemikian rupa dikontrol sehingga mereka bisa terbebas dari kerusakan-kerusakan di zaman Intizhar Imam Zaman afs, dan dengan cara ini sebuah keluarga penanti akan terdidik.

Begitu juga dengan nilai-nilai seperti sabar dan istiqomah dalam berakhlaq menjadikan anggota-anggota masyarakat dengan niat mewujudkan kemunculan Imam afs, mereka menerapkan adab-adab sosial, mereka juga mengatur sosialisasi dan kebersamaan dengan adab-adab Islam dengan cara menjauhkan diri dari perbuatan dosa dan maksiat.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: