Tiga lelaki memberi makan kucing-kucing hidup-hidup ke anjing dihukum membersihkan Kebun Binatang Dubai empat jam sehari selama tiga bulan. (Foto: Facebook/@DXBMediaOffice)
Sehari setelah polisi menangkap tiga lelaki memberi makan kucing hidup-hidup ke dua ekor anjing, Syekh Muhammad bin Rasyid al-Maktum, Emir Dubai sekaligus Wakil Presiden dan Perdana Menteri Uni Emirat Arab (UEA), kemarin memberikan sanksi kepada mereka.
Syekh Muhammad bin Rasyid memerintahkan ketiga pria tidak disebutkan identitasnya itu membersihkan semua fasilitas di Kebun Binatang Dubai empat jam sehari selama tiga bulan.
Polisi Selasa lalu membekuk lelaki dalam rekaman video tampak tengah memberikan seekor kucing putih dalam kandang kecil ke dua ekor anjing sangat beringas. Kucing hidup itu pun menjadi santapan kedua anjing itu. Rekaman video itu cepat tersiar luas dan mendapat kecaman para pengguna media sosial.
Syekh Muhammad bin Rasyid dalam serangkaian cuitannya di Twitter menilai perbuatan ketiga pelaku brutal dan kejam. "Hal itu bertentangan dengan nilai-nilai dan ajaran agama kita untuk merawat binatang," katanya.
Tidak ada penjelasan apakah ketiga lelaki itu juga akan diadili. Sesuai hukum berlaku di UEA, penyiksa binatang diancam penjara hingga setahun dan denda 200 ribu dirham (US$ 54.500).
Kebun Binatang Dubai, dibuka pada 1967, menempati lahan seluas 1,5 hektare dengan jumlah penghuni 230 binatang.
(Al-Arabiya/Arabian-Business/Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email