Presiden ‘Digulingkan’ Mesir, Husni Mubarak Bebas

Hosni Mubarak - Ousted Egyptian president.

Presiden digulingkan Mesir Husni Mubarak meninggalkan rumah sakit militer pada hari Jumat (24/3) di mana dia telah menghabiskan masa tahanan selama enam tahun, kata pengacaranya.

Mubarak telah dianggap tidak bersalah untuk dibebaskan awal bulan ini setelah pengadilan atas akhirnya membebaskannya dari keterlibatan dalam kematian pengunjuk rasa selama pemberontakan 2011 yang menggulingkan dia.

“Ya,” pengacaranya Farid al-Deeb mengatakan kepada AFP ketika ditanya apakah Mubarak telah meninggalkan rumah sakit pada hari Jumat (24/3).

Mubarak dituduh menghasut kematian demonstran selama 18 hari pemberontakan, di mana sekitar 850 orang tewas saat polisi bentrok dengan demonstran.

Dia dijatuhi hukuman seumur hidup pada tahun 2012 dalam kasus ini, tetapi pengadilan banding memerintahkan pengadilan ulang yang menolak tuduhan dua tahun kemudian.

Pengadilan banding Mesir pada 2 Maret membebaskannya dari keterlibatan dalam pembunuhan.

Pada bulan Januari 2016, pengadilan banding menguatkan tiga tahun penjara untuk Mubarak dan dua putranya atas tuduhan korupsi.

Tapi hukuman dikurangi masa tahanan. Kedua putranya, Alaa dan Gamal, juga dibebaskan.

Pada hari Kamis (23/3), pengadilan memerintahkan penyelidikan korupsi baru atas Mubarak karena diduga menerima hadiah dari surat kabar milik negara Al-Ahram.

Sementara itu beberapa aktivis kunci dalam pemberontakan 2011 sekarang menjalani hukuman penjara panjang, dan kelompok-kelompok hak asasi mengatakan ratusan orang lain telah hilang secara paksa.

(AFP/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)