Musuh-musuh Islam saat ini takut akan Islam yang murni, dan musuh-musuh saat ini melakukan konspirasi dengan menciptakan berbagai perang untuk merusak nilai-nilai keagamaan dan Islami.
Shabestan News Agency, Hujjatul Islam Ali Larestani dalam sebuah kajiannya menjelaskan bahwa diterimanya amal dan perbuatan seorang muslim tergantung pada kecintaan dan wilayat Ahlul Bait as.
Ia menambahkan, seseorang tidak akan bisa mencapai puncak tertinggi dalam kesempurnaan maknawi dan kemanusiaan tanpa cinta kepada auliya Ilahi.
Sambil menjelaskan tentang konspirasi musuh untuk memisahkan generasi muda dari nilai-nilai agama, Hujjatul Islam Larestani menegaskan bahwa musuh-musuh Islam saat ini takut akan Islam yang murni, dan musuh-musuh saat ini melakukan konspirasi dengan menciptakan berbagai perang untuk merusak nilai-nilai keagamaan dan Islami.
Cinta kepada Ahlul bait as merupakan jalan untuk sampai pada nilai-nilai keagungan Ilahi, dan untuk menghadapi berbagai konspirasi musuh kita, selain itu dengan menyebarkan nilai-nilai Islam dan sirah Ahlul Bait as kepada para generasi muda juga dapat mengantisipasi konspirasi musuh-musuh, terangnya.
Lebih lanjut Hujjatul Islam Larestani menuturkan, ayat mubahalah merupakan salah satu kekhusuan terbesar untuk Imam Ali as. Karena hari mubahalah termasuk hari pembuktian kebenaran Islam dan nabi saww, dan juga termasuk dalil untuk keutamaan keyakinan Syi’ah mengenai kedudukan Imamah Imam Ali as.
Mengkampanyekan budaya keagamaan di tengah generasi muda termasuk solusi terpenting untuk menghadapi konspirasi musuh dan mengalahakannya, demikian jelasnya.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email