Gerakan Ansarullah Yaman menyatakan bahwa rakyat negara itu menentang segala bentuk intervensi Dewan Kerjasama Teluk Persia (P-GCC) dalam urusan internal Yaman.
Dalam pernyataan akhir di sidangnya ke-35, P-GCC menyerang revolusi
rakyat Yaman yang dipimpin oleh gerakan Ansarullah pada 30 September
lalu dan menuntut penarikan komite-komite rakyat dari negara Arab itu.
Ali al-Bakhiti, anggota Dewan Politik Gerakan Ansarullah Yaman dalam wawancaranya dengan televisi al-Alam pada Rabu (10/12) menyinggung pernyataan akhir sidang P-GCC di Doha, ibukota Qatar, tentang Yaman.
Ia mengatakan, intervensi P-GCC dalam urusan internal Yaman tidak dapat diterima.
Hossein al-Izi, Kepala Hubungan Luar Negeri Biro Politik Gerakan Ansarullah Yaman menolak segala bentuk keputusan atau pernyataan intervensif dalam urusan dalam negeri negaranya.
Ia menilai statemen P-GCC sebagai sebuah campur tangan asing dan penghinaan terhadap rakyat Yaman serta bertujuan untuk memperluas konflik di negara ini.
Abdul Latif Bin Rashid Al Zayani, Sekretaris Jenderal P-GCC pada Selasa petang membacakan pernyataan akhir sidang dewan tersebut tentang berbagai isu termasuk mengenai transformsi di Yaman.
(IRIB-Indonesia/ABNS)
Ali al-Bakhiti, anggota Dewan Politik Gerakan Ansarullah Yaman dalam wawancaranya dengan televisi al-Alam pada Rabu (10/12) menyinggung pernyataan akhir sidang P-GCC di Doha, ibukota Qatar, tentang Yaman.
Ia mengatakan, intervensi P-GCC dalam urusan internal Yaman tidak dapat diterima.
Hossein al-Izi, Kepala Hubungan Luar Negeri Biro Politik Gerakan Ansarullah Yaman menolak segala bentuk keputusan atau pernyataan intervensif dalam urusan dalam negeri negaranya.
Ia menilai statemen P-GCC sebagai sebuah campur tangan asing dan penghinaan terhadap rakyat Yaman serta bertujuan untuk memperluas konflik di negara ini.
Abdul Latif Bin Rashid Al Zayani, Sekretaris Jenderal P-GCC pada Selasa petang membacakan pernyataan akhir sidang dewan tersebut tentang berbagai isu termasuk mengenai transformsi di Yaman.
(IRIB-Indonesia/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email