The Cristian Science Monitor menerbitkan sebuah tulisan yang mengungkapkan bahwa bagi umat Islam Amerika, tahun ini adalah salah satu tahun-tahun yang berat sepanjang sejarah.
Sebagian pihak menganggap fenomena Islamophobia yang ada saat ini berasal dari peristiwa 11 September 2001. Dengan meledakknya gedung kembar di New York umat Islam mulai dipandang sebelah mata. Akhirnya hari ini Islam dianggap sebagai agama teror bagi warga Amerika Serikat.
Menurut Harry Brown salah seorang penulis di The Christian Science Monitor, umat Islam di Amerika mengaku bahwa tahun ini adalah tahun terburuk umat Islam diperlakukan secara keras.
Berdasarkan laporan tersebut, kebanyakan warga Amerika Serikat menilai Islam sebagai agama yang sangat berbahaya. Karena mereka telah termakan propaganda-propaganda anti Islam, begitu mendengar kata Islam pikiran mereka langsung menuju kelompok-kelompok teroris seperti Al-Qaeda atau ISIS.
Madiha Husain salah seorang pengacara Muslim yang tinggal di Oakland, Amerika Serikat, mengatakan, “Lebih dari tiga tahun saya menjadi seorang pengacara dan dari kegiatan sehari-hari saya lihat kondisi umum terkait umat Islam di negeri ini sangat mengkhawatirkan. Sebelum-sebelumnya saya tidak pernah merasakan fenomena ini.”
Beberapa tahun terakhir juga kita saksikan berbagai aksi unjuk rasa warga Amerika Serikat yang berusaha untuk memojokkan umat Islam.
Alhasil umat Islam di Amerika diperlakukan secara tidak layak sehingga mereka tidak bisa melakukan aktivitas-aktivitas politik, sosial dan ekonomi seleluasa warga lainnya.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email