Kongres internasional Epilepsi kedua yang digelar untuk meningkatkan level pengetahuan para dokter spesialis di bidang kontrol penyakit Epilepsi, dibuka secara resmi di rumah sakit Razavi.
Astan News melaporkan, penyakit Epilepsi muncul akibat adanya peningkatan iritabilitas pada beberapa sel otak dan karena itu para penderita penyakit ini akan terkena gejala kejang.
Kongres ini diselenggarakan dengan maksud untuk memaparkan prestasi-prestasi terbaru yang dicapai di bidang diagnosa dan pengobatan epilepsi, serta metode penjagaan atas para penderita penyakit ini, menyampaikan pelajaran-pelajaran dalam bentuk workshop terkait dengan diagnosa yang benar penyakit Epilepsi dan membahas kebutuhan-kebutuhan sosiologis dan psikologis seorang penderita Epilepsi dan keluarganya.
Kongres internasional Epilepsi kedua di rumah sakit Razavi akan dihadiri oleh sekitar 700 peserta dari dalam dan luar negeri selama tiga hari dengan menyampaikan 30 makalah ilmiah dalam bentuk pidato dan 60 makalah dalam bentuk poster-poster ilmiah.
Sejumlah tema akan dibahas dalam kongres kali ini, di antaranya masalah-masalah sosiologis Epilepsi, epilepsi di berbagai tingkat usia, penyembuhan dengan obat untuk Epilepsi yang sulit disembuhkan, dimensi-dimensi psikologis Epilepsi dan operasi Epilepsi dan tema-tema lainnya.
Masalah-masalah tersebut akan dibahas di pertemuan ilmiah ini oleh para pakar dalam dan luar negeri dari Jerman, Belanda dan Kanada.
Kongres internasional Epilepsi kedua di rumah sakit Razavi digelar 17-19 Shahrivar 1395 HS atau 7-9 September 2016 di rumah sakit Razavi.
(Astan-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email