Pesan Rahbar

Home » » Pemilihan Presiden Lebanon Kekalahan Veto Arab Saudi

Pemilihan Presiden Lebanon Kekalahan Veto Arab Saudi

Written By Unknown on Tuesday, 1 November 2016 | 19:14:00


“Dengan memilih presiden, Lebanon telah menciptakan prestasi nasional dan ini merupakan kekalahan bagi veto Arab Saudi.”

Begitu hal ini ditegaskan oleh Syaikh Nabil Faruq, wakil kepala Dewan Eksekutif Hizbullah Lebanon, pada acara peringatan kesyahidan Ali Shadiq Shadiq di Husainiyyah Al-Numairiyyah, seperti dilansir Al-‘Ahd kemarin.

“Hizbullah tidak pernah lari dari tanggung jawab terhadap Lebanon dan rakyat Lebanon. Gerakan ini masih melanjutkan operasi-operasi melawan takfiri di Suriah. Sekarang ini, seluruh pahlawan muqawamah dan militer Suriah sedang berperang melawan kelompok takfiri yang dibiayai oleh Arab Saudi, baik dari sisi dukungan finansial maupun persenjataan,” ujar Syaikh Faruq.

Syaikh Faruq menegaskan, “Arab Saudi menyerang Suriah dengan menggunakan kelompok takfiri.”

Syaikh Faruq menandaskan, “Setiap kemenangan Arab Saudi di Suriah akan merubah titik-titik tersebut menjadi pangkalan-pangkalan Al-Nushrah dan ISIS. Ini adalah sebuah ancaman langsung terhadap Lebanon.”

Menurut wakil kepala Dewan Eksekutif Hizbullah ini, percaturan dan perkembangan politik yang sekarang sedang terjadi di Lebanon secara resmi merupakan kekalahan bagi seluruh siasat dan kospirasi Arab Saudi di Timur Tengah.

“Arab Saudi adalah pihak yang bertanggung jawab atas kevakuman kursi presiden di Lebanon selama dua setengah tahun, karena rezim Riyadh melakukan veto atas kandidat rakyat dan terkuat pilpres Lebanon,” tukas Syaikh Nabil Faruq.

“Dengan memilih presiden ini, Lebanon telah menggapai prestasi nasional, dan hal ini secara resmi adalah sebuah kekalahan untuk aksi veto Riyadh,” lanjutnya.

Di penutup orasi, Syaikh Nabil Faruq memohon kepada Allah supaya umat Islan serta Haramain Syarifain diselamatkan dari cengkeraman takfiri Al Saud.

(Al-‘Ahd/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: