Perhatian untuk para pria! Jangan sampai Anda kekurangan asupan vitamin D harian, karena bisa menyebabkan kelemahan otot.
Sebuah studi baru mengklaim bahwa pria usia menengah dengan kadar vitamin D rendah lebih mungkin memiliki massa dan kekuatan otot yang buruk. Jadi, pria harus memasukkan asupan vitamin D dalam diet harian untuk meningkatkan massa dan kekuatan otot.
Kelemahan adalah hilangnya energi, kekuatan dan kemampuan fisik secara bertahap yang datang seiring penuaan. Kondisi ini sering menyebabkan ketergantungan, kecacatan, bahkan kematian.
Penelitian ini telah menunjukkan, memiliki kadar vitamin D lebih rendah, insulin-faktor pertumbuhan -1 (IGF-1) dan protein yang mengikat 3 (IGFBP3), dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi mengalami kelemahan. Menurut penulis penelitian, Agneszka Swiecicka, seiring dengan populasi yang menua, tantangan tentang kelemahan meningkat untuk sistem kesehatan di seluruh dunia. Karena itu, dia menjelaskan betapa pentingnya peran vitamin D dalam mencegah kelemahan.
"Vitamin D, selain menjaga kesehatan tulang, juga mengatur fungsi otot. Kadar vitamin D yang rendah berhubungan dengan massa dan kekuatan otot yang lebih rendah. IGF-1 memengaruhi pertumbuhan dan perbaikan otot, tindakan dan tingkatnya dimodifikasi oleh IGFBP3 pembawa protein," jelas mahasiswa University of Manchester tersebut yang dikutip Zeenews, Rabu (5/4/2017).
Lebih lanjut, penelitian ini juga menunjukkan, pria dengan kadar anabolik (hormon pembentuk otot dan tulang) rendah ditemukan memiliki risiko lebih tinggi mengalami kelemahan. Selain itu, pria lanjut usia dengan kadar hormon dehydroepiandrosterone sulfate (DHEA-S) rendah, memiliki risiko lebih tinggi dari memburuknya kelemahan.
"Kami menunjukkan hubungan baru antara kadar hormon anabolik dan perubahan tingkat kelemahan di pria lanjut usia, yang dapat memungkinkan identifikasi awal individu berisiko dan pengembangan obat baru, serta strategi pencegahan," ungkap Swiecicka.
"Namun, akan dilakukan uji klinis untuk mengetahui apakah memberikan hormon ini ke pria usia menengah dan lanjut usia bisa mencegah kelemahan," tutupnya.
(Zee-News/Oke-Zone/Portal-CBN/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email