Koalis Internasional Anti ISIS akan menggelar sidang di Kuwait pada hari Senin (24/10).
Dilansir Al-‘Ahd kemarin, Adam Szubin, wakil Menteri Keuangan Amerika Serikat, dalam hal ini menguraikan, “Sidang Koalisi Internasional Anti ISIS akan digelar di Kuwait untuk memerangi dukungan finansial yang selalu diterima ISIS dan aksi money laundering di dunia. Sidang ini akan dihadiri oleh wakil seluruh anggota Koalisi Internasional Anti ISIS.”
Szubin melanjutkan, “Grup ahli akan menggelar pertemuan guna sharing informasi dan koordinasi dalam rangka mengcounter seluruh aktifitas finansial ISIS. Grup yang dikomandoi oleh Amerika Serikat, Arab Saudi, dan Italia serta beranggotakan 35 negara ini akan menumpas kemampuan finansial yang dimiliki oleh ISIS.”
Dalam orasi yang pernah disampaikan di Washington, Szubin meminta supaya Qatar dan Kuwait diperkuat guna memerangi aksi money laundering dan dukungan finansial untuk terorisme.
“Kedua negara ini hingga sekarang masih belum memiliki kemauan politik dan kemampuan untuk menjalankan undang-undang anti dukungan finansial untuk kelompok-kelompok teroris,” ujar Szubin.
Szubin juga berharap usaha lebih keras yang harus dilakukan oleh Turki. Menurutnya, masih ada kekhawatiran bahwa posisi logisitik dan finansial ISIS akan muncul.
Aparat Amerika Serikat ini menekankan, “Pakistan harus mengusut seluruh jaringan teroris yang eksis di negara ini. Badan Interligen Pakistan secara khusus jangan sampai bertoleransi dengan kelompok-kelompok ini.”
“Kami siap untuk mendukung mereka. Amerika juga masih komitmen dengan janji untuk Pakistan dalam hal memerangi dukungan finansial terhadap ISIS,” tandas Szubin.
(Al-‘Ahd/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email