Rezim Zionis merampas puluhan hektar tanah di wilayah barat kota Ramallah di Tepi Barat Sungai Jordan.
Kantor berita Safa melaporkan, militer Israel pada hari Selasa (9/12) mengumumkan keputusan rezim Tel Aviv untuk merampas lebih dari 30 hektar tanah di desa Beit aur al-Fauqa, Ein Erik dan Beitunia, serta membagikannya kepada para pemukim Zionis.
Perampasan tanah-tanah tersebut yang sebagian besarnya adalah perkebunan, akan membuat warga Palestina di desa barat Ramallah, kehilangan salah satu jalur penghubung terpenting dengan Ramallah.
Pekan lalu, militer Israel merilis statemen menekankan perampasan puluhan hektar tanah Palestina di barat Ramallah atas alasan keamanan dan pembangunan di wilayah itu.
Perampasan tanah tersebut sesuai dengan program perluasan wilayah pendudukan dan juga dalam rangka yahudisasi total seluruh wilayah Tepi Barat dan Baitul Maqdis. (IRIB Indonesia/MZ)
Kantor berita Safa melaporkan, militer Israel pada hari Selasa (9/12) mengumumkan keputusan rezim Tel Aviv untuk merampas lebih dari 30 hektar tanah di desa Beit aur al-Fauqa, Ein Erik dan Beitunia, serta membagikannya kepada para pemukim Zionis.
Perampasan tanah-tanah tersebut yang sebagian besarnya adalah perkebunan, akan membuat warga Palestina di desa barat Ramallah, kehilangan salah satu jalur penghubung terpenting dengan Ramallah.
Pekan lalu, militer Israel merilis statemen menekankan perampasan puluhan hektar tanah Palestina di barat Ramallah atas alasan keamanan dan pembangunan di wilayah itu.
Perampasan tanah tersebut sesuai dengan program perluasan wilayah pendudukan dan juga dalam rangka yahudisasi total seluruh wilayah Tepi Barat dan Baitul Maqdis. (IRIB Indonesia/MZ)
Post a Comment
mohon gunakan email