Buku : taubat dalam naungan kasih sayang
Karya : Ayatullah Husein Ansariyan
Dosa adalah penyakit batin. Orang-orang yang berdosa harus memahami bahwa dosa yang melekat pada dirinya tersebut, pada hakikatnya bukanlah sesuatu yang bersifat alami. Artinya, sebagaimana penyakit-penyakit lahiriah manusia yang timbul dikarenakan faktor-faktor eksternal tertentu, dosa yang merupakan sebuah penyakit, juga muncul pada diri manusia dikarenakan faktor-faktor eksternal tertentu.
Sebagaimana seorang yang sakit, guna meraih kesembuhan, ia harus pergi ke dokter untuk mendapatkan resep dan obat bagi penyakitnya tersebut, maka seseorang yang terjangkit penyakit batin (jatuh dalam dosa), maka baginya juga terdapat para dokter ahli di bidang tersebut, dimana dengan mengikuti anjuran dan instruksi dari para dokter tersebut, maka sang pasien yang terjangkit penyakit batin juga akan meraih kesembuhan, seberapapun berat dan parahnya penyakit tersebut. Para dokter ahli di bidang ini adalah Allah Swt, Rasulullah saw, para imam maksum as, dan ulama.
Resep obat dari Allah Swt adalah al-Quran, dan resep dari Rasulullah saw, para Imam maksum as, dan ulama adalah hadis-hadis, nasihat-nasihat, dan berbagai hikmah. Rasulullah saw, dalam sabdanya yang ditujukan kepada orang-orang berdosa, mengatakan, “Wahai kalian yang berdosa, kalian adalah orang-orang yang sakit, dan Tuhan penguasa alam adalah dokternya. Kesembuhan dan kebaikan orang yang sakit terletak pada anjuran dan apa yang diperintahkan oleh sang dokter, bukan yang disukai dan sesuai keinginan orang yang sakit.”.
Dinukil dari buku taubat dalam naungan kasih sayang, karya Ayatullah Husein Ansariyan.
Karya : Ayatullah Husein Ansariyan
Dosa adalah penyakit batin. Orang-orang yang berdosa harus memahami bahwa dosa yang melekat pada dirinya tersebut, pada hakikatnya bukanlah sesuatu yang bersifat alami. Artinya, sebagaimana penyakit-penyakit lahiriah manusia yang timbul dikarenakan faktor-faktor eksternal tertentu, dosa yang merupakan sebuah penyakit, juga muncul pada diri manusia dikarenakan faktor-faktor eksternal tertentu.
Sebagaimana seorang yang sakit, guna meraih kesembuhan, ia harus pergi ke dokter untuk mendapatkan resep dan obat bagi penyakitnya tersebut, maka seseorang yang terjangkit penyakit batin (jatuh dalam dosa), maka baginya juga terdapat para dokter ahli di bidang tersebut, dimana dengan mengikuti anjuran dan instruksi dari para dokter tersebut, maka sang pasien yang terjangkit penyakit batin juga akan meraih kesembuhan, seberapapun berat dan parahnya penyakit tersebut. Para dokter ahli di bidang ini adalah Allah Swt, Rasulullah saw, para imam maksum as, dan ulama.
Resep obat dari Allah Swt adalah al-Quran, dan resep dari Rasulullah saw, para Imam maksum as, dan ulama adalah hadis-hadis, nasihat-nasihat, dan berbagai hikmah. Rasulullah saw, dalam sabdanya yang ditujukan kepada orang-orang berdosa, mengatakan, “Wahai kalian yang berdosa, kalian adalah orang-orang yang sakit, dan Tuhan penguasa alam adalah dokternya. Kesembuhan dan kebaikan orang yang sakit terletak pada anjuran dan apa yang diperintahkan oleh sang dokter, bukan yang disukai dan sesuai keinginan orang yang sakit.”.
Dinukil dari buku taubat dalam naungan kasih sayang, karya Ayatullah Husein Ansariyan.