Pesan Rahbar

Home » » Jihadis ISIS dilarang cuti untuk persiapan pertahankan Raqqah

Jihadis ISIS dilarang cuti untuk persiapan pertahankan Raqqah

Written By Unknown on Sunday 15 May 2016 | 22:42:00

Pelatihan anggota milisi Ansar Bait al-Maqdis, jaringan ISIS di Semenanjung Sinai, Mesir. (Foto: Telegram.me/HaiAlaElJehad5 via MEMRI)

ISIS diyakini telah menetapkan keadaan darurat di Raqqah.

ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah) telah membatalkan jatah cuti bagi seluruh jihadisnya di Raqqah, demi persiapan untuk mempertahankan kota itu dari serangan pasukan internasional.

Raqqah, ibu kota ISIS, berlokasi di sisi utara Sungai Eufrat dan berjarak sekitar 160 kilometer sebelah timur Aleppo, Suriah. ISIS mencaplok Raqqah pada 2013.

Sumber-sumber di Raqqah mengungkapkan kepada the Telegraph, selama dua pekan terakhir kelompok bersenjata dipimpin Abu Bakar al-Baghdadi itu melakoni sejumlah persiapan, termasuk menggali parit di sepanjang pos-pos pemeriksaan dan memperkuat jaringan bunker.

"ISIS membatalkan liburan jihadis, menambah jumlah jadwal patroli, dan meminta semua anggota bertugas, termasuk bagian administrasi," kata seorang sumber rutin menjalin kontak dengan penduduk sipil di Raqqah.

Untuk mencegah pengintaian oleh pesawat nirawak, ISIS telah menutupi jalanan di Raqqah dengan kertas.

Kolonel Steve Warren, juru bicara pasukan koalisi anti-ISIS, Jumat lalu bilang dia meyakini ISIS telah mengumumkan keadaan darurat di Raqqah. "Kami tahu musuh merasa terancam dan memang seharusnya seperti itu," ujarnya. "Kami akan terus menekan mereka dan berharap bakal melihat mereka akhirnya lenyap."

Sejak kemunculannya pada 2012, ISIS terus memperluas kekuasaannya. Mereka mampu mencaplok Mosul, kota terbesar kedua di Irak, pada Juni 2014. Dari sana pula, Baghdadi mengumumkan berdirinya khilafah dan menyatakan dirinya sebagai khalifah.

(Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: