Pesan Rahbar

Home » » Penantian Imam Zaman as Yang Disalah Artikan

Penantian Imam Zaman as Yang Disalah Artikan

Written By Unknown on Wednesday, 9 September 2015 | 04:22:00


Para Imam Ma’shum as meminta kita untuk menanti kedatangan Imam Zaman as dengan pengertian yang benar, bukannya menanti tanpa berbuat apa-apa. 

Salah satu problem yang dialami oleh sebagian kalangan terkait budaya penantian Imam Zaman as adalah mengira bahwa menanti kedatangan Imam Zaman artinya diam tanpa berbuat apa-apa, atau juga memaksakan kedatangan Imam Zaman as dan terburu-buru akan hal itu. Padahal menurut ajaran para Imam Ma’shum as sikap seperti itu tidak dibenarkan.

Hujjatul Islam Doktor Jawad Ja’fari, ketua Pusat Kajian Mahdawiyah menjelaskan, “Yang dianjurkan oleh para Imam Ma’shum as adalah berdoa meminta kepada Allah swt agar mempercepat kedatangan Imam Zaman as.”

Beliau menjelaskan bahwa hamba-hamba yang beriman pasti sudah tahu kalau berdoa tanpa berusaha adalah hal yang tidak masuk akal. Oleh karena itu, saat para Imam memerintahkan kita untuk berdoa berarti juga meminta kita untuk berusaha juga. Berdoa meminta Allah swt agar Imam Zaman as dipercepat kedatangannya, menuntut amal perbuatan kita yang sesuai dengan apa yang diinginkan oleh sang Imam as, bukannya diam saja tanpa berbuat apa-apa.

Kemudian beliau menerangkan, “sebagian orang juga sering melakukan kesalahan dalam penantian Imam Zaman as ini. Menurut mereka kita harus berperang melawan siapapun yang tidak sejalan dengan ajaran kita karena jika hal seperti itu terjadi, jika perang meletus, Imam Zaman as akan cepat datang. Padahal tindakan seperti itu sangat tidak rasional dan tidak matang.”

Hujjatul Islam Ja’fari menekankan, “Para Imam Ma’shum as meminta kita untuk menanti kedatangan Imam Zaman as dengan pengertian yang benar, bukannya menanti tanpa berbuat apa-apa.”

(Shabestan/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: