Sejak gabung ISIS, Boko Haram rilis video pemenggalan terhada sandera. | (Daily Mail)
Boko Haram untuk pertama kalinya merilis video pemenggalan terhadap tentara Nigeria, sejak kelompok itu bersumpah setia atau bergabung dengan ISIS.
Eksekusi sadis dalam video Boko Haram itu juga meniru eksekusi yang dilakukan Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) pada para sanderanya dalam setahun terakhir ini.
Dalam cuplikan video itu, seorang tentara Nigeria dipaksa berlutut di depan tiga orang setelah ia ditangkap oleh militan Boko Haram. Tentara itu kemudian dieksekusi oleh salah satu dari tiga militan Boko Haram.
Sebelum eksekusi dilakukan, dua militan Boko Haram membidikkan senapan AK-47 di kepala sandera. Boko Haram bersumpah setia pada ISIS pada Maret 2015. Kelompok yang namanya secara harfiah bermakna “pendidikan Barat haram” itu bertanggung jawab atas kematian lebih dari 10 ribu warga di Nigeria.
Melalui pesan audio berjudul ”Membunuh dan Dibunuh” video eksekusi Boko Haram itu telah disebarkan militan ISIS melalui akun media sosial. Pesan itu dibacakan oleh seorang juru bicara kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang mengancam beraksi terhadap komunitas Yahudi dan Kristen.
Juru bicara ISIS itu menyampaikan pesan paa pemimpinnya, Abu Bakar al-Baghdadi. ”Kami mengumumkan kepada Anda untuk kabar baik dari perluasan ‘kekhalifahan’ ke Afrika Barat,” bunyi pesan itu.
”’Khalifah’ kami telah menerima janji kesetiaan saudara-saudara kita dari Boko Haram, jadi kami mengucapkan selamat kepada umat dan saudara-saudara yang “jihad” di Afrika Barat,” lanjut pesan itu, seperti dilansir Daily Mail.
(Sindonews/Shabestan/ABNS)