Daftar Isi Nusantara Angkasa News Global

Advertising

Lyngsat Network Intelsat Asia Sat Satbeams

Meluruskan Doa Berbuka Puasa ‘Paling Sahih’

Doa buka puasa apa yang biasanya Anda baca? Jika jawabannya Allâhumma laka shumtu, maka itu sama seperti yang kebanyakan masyarakat baca...

Pesan Rahbar

Showing posts with label ABNS MASJID. Show all posts
Showing posts with label ABNS MASJID. Show all posts

Keindahan Masjid Raya Zagreb


Masjid Raya Zagreb secara keseluruhan mengikuti gaya bangunan masjid-masjid di zaman Kesultanan Turki Usmani. Ini tampak terutama dari bentuk menaranya yang runcing seakan-akan pensil raksasa.

Menara tersebut memiliki tinggi 51 meter. Adapun eksperimen arsitektur modernis tampak jelas pada bagian kubahnya. Bentuk kubah tersebut adalah kerucut segitiga sama kaki.

Namun, kubah berwarna hijau-gelap ini dipe cah menjadi tiga. Masing-masing bagian nya tidak memiliki tinggi yang sama.

Kemudian, bagian yang menghadap kiblat lantas menjadi bagian mihrab dan dasarnya menyentuh permukaan tanah. Selain kubah, denah masjid ini juga menerapkan gaya khas modernis. Bentuk Masjid Raya Zagreb kalau dilihat dari angkasa mendekati oval.

Keindahan berlanjut ke bagian dalam Masjid Raya Zagreb. Masjid ini terdiri atas dua lantai. Pada pinggiran birai lantai dua, per mukaan dindingnya dilapisi keramik biru. Untaian kaligrafi ayat-ayat Alquran terpampang menawan pada keramik terse but.

Ada pula corak tanaman menjalar yang ikut menghiasi kaligrafi itu. Lantai di ruang an shalat Masjid Raya Zagreb dilapisi karpet hijau. Namun, itu ditambahi pula dengan belasan permadani merah yang termasuk produk khas Kroasia. Kemudian, bagian mihrab masjid ini lengkung dalam ku bah.

Di permukaan dindingnya, terukir kaligrafi ayat suci Alquran. Warnanya putih gading, sehingga menampakkan kesan elegan.

Meski mengusung tema modernis, Kompleks Masjid Raya Zagreb tidak sepi dari nuansa natural. Kompleks rumah ibadah ini berada di tengah kawasan padang rum put dan taman publik. Di arah barat daya, terdapat lahan yang ditumbuhi rimbun pepohonan. Adapun di sebelah utara, terdapat lapangan sepak bola yang terbuka.

Kemudian, di sisi timur terdapat lahan sayur-mayur yang diurus warga setempat. Kompleks Masjid Raya Zagreb dilengkapi dengan pelbagai fasilitas publik. Di sebelah utara bangunan utama, ada Madrasah dr Ahmed Smaklovic, yang menyediakan pendidikan dasar hingga menengah.

Kemudian, ada pula bangunan perpustakaan, gedung administrasi dan balai pertemuan. Semua itu dikelola oleh Majelis Komunitas Islam Zagreb.

(Republika/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Masjid Kalijodo yang Dibangun Ahok Djarot Sudah Siap Diresmikan. Simak!

Masjid Jami Al-Mubarokah di depan ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) Kalijodo, Jakarta. (Foto: Beritasatu.com/Lenny Tristia Tambun)

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan Masjid Jami Al-Mubarokah Kalijodo, Jalan Jembatan II Barat, Angke, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (12/9). Ia merasa gembira melihat pembangunan masjid tersebut praktis sudah selesai.

Dengan begitu, Masjid Jami Al-Mubarokah Kalijodo sudah dapat diresmikan pada 3 Oktober mendatang. Dengan diresmikannya masjid tersebut, maka janjinya dengan mantan Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah terpenuhi.

“Jadi janji saya dengan Pak Ahok sudah kita penuhi betul untuk membangun ini,” kata Djarot di sela-sela peninjauannya di Masjid Jami Al-Mubarokah.

Ia menceritakan, saat dilakukan penggusuran bangunan di kawasan Kalijodo, bangunan Masjid juga turut dibongkar. Namun sebelumnya, Djarot telah bertemu dengan Dewan Kemakmuran Majid (DKM) Masjid Al-Mubarokah dan menyampaikan bahwa masjid akan dipindahkan di lokasi depan ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) Kalijodo dan akan dibangun lebih bagus dan besar dari bangunan awal.

“Ketika belum dibongkar saya sudah masuk. Saya sudah ketemu sama pengurusnya. Saya sudah janjikan akan dipindahkan ke sana. Karena waktu itu, kami menjadi jaminan bahwa masjid akan kita bangun. Kalau di sini terus tidak bagus. Lebih baik di sana,” ujarnya.

Bangunan masjid di lokasi yang baru, lanjutnya, lebih besar dan bagus dibandingkan bangunan awalnya. Bila dulu bangunan masjid luasnya tidak sampai 150 meter persegi, kini menjadi hampir 600 meter persegi di atas lahan sekitar 2.000 meter persegi.

Untuk biaya pembangunan masjid tidak menggunakan anggaran dari APBD DKI, melainkan dari kewajiban pengembang.

Rencananya, setelah bangunan masjid rampung, maka akan dibangun jembatan penyeberangan orang (JPO) untuk menghubungkan masjid dengan RPTRA Kalijodo.

“Nanti kita bangun JPO. Karena dia (Masjid) punya jamaah juga di kampung sebelah sana, di samping ada jemaah di Kalijodo,” tuturnya.

Untuk pembangunan JPO, telah dialokasikan anggaran dalam APBD DKI 2018. Pada tahun depan, Pemprov DKI merencanakan membangun beberapa JPO. Salah satunya, akan dibangun di Masjid Jami Al-Mubarokah.

“Ada anggaran beberapa JPO dalam APBD DKI 2018. Saya minta, satu JPO ditempatkan di sini, karena ini vital. Dari warga tadi minta, ada JPO karena banyak kecelakaan orang saat menyeberang di sini,” paparnya.

(Berita-Satu/suaraislam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Masjid Kuno di Gorontalo Ini Dibangun Sebagai Mahar Pernikahan


Namanya Masjid Hunto Sultan Amay. Inilah masjid dengan sejarah unik. Apa pasal? Di antaranya adalah karena tempat ibadah di selatan Kota Gorontalo itu dibangun sebagai mahar pernikahan.

Nama Hunto merupakan singkatan dari “Ilohuntungo” yang artinya basis atau pusat perkumpulan agama Islam. Sementara nama Sultan Amay merujuk pada salah seorang pemimpin Kerajaan Gorontalo yang pertama kali memeluk Islam.

Masjid Hunto Sultan Amay didirikan oleh Sultan Amay pada tahun 1495. Masjid tertua di Gorontalo ini merupakan mahar pernikahannya dengan Putri Boki Antungo, yang tak lain adalah anak perempuan Raja Palasa dari Mautong Sulawesi Tengah.

Mahar masjid ini merupakan permintaan keluarga Sang Putri saat Sultan Amay berniat menikahinya tak lama setelah mengikrarkan diri masuk Islam.

Sejak awal, masjid ini dijadikan basis perkembangan agama Islam di kota berjuluk “Serambi Madinah” ini. Sultan Amay mengundang bahkan ulama terkemuka Arab Saudi, Syekh Syarif Abdul Aziz, untuk menyebarkan Islam. Tak heran bila makam Syekh itu kini bisa ditemui di masjid ini.

Masjid yang dibangun di atas tanah seluas 12 x 12 meter dan terletak di Kelurahan Biawu, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo itu, saat ini juga tercatat sebagai cagar budaya pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Gorontalo.

Bangunan utama masjid ini masih terjaga keasliannya. Begitupun dengan keberadaan Makam Sultan Amay dan Syekh Syarif Abdul Aziz yang terletak di depan pengimaman.

Sedangkan pada bagian depan dan samping telah dibangun beberapa ruangan tambahan. Di depannya kini ada ruangan tambahan seluas 60 meter persegi, dan di sebelah utara ruang utama juga dibangun ruangan tambahan dengan ukuran 8 x 12 meter.

Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Sultan Amay, Syamsuri Kaloku mengatakan perhatian pemerintah terhadap masjid kuno ini masih kurang. Pemerintah sebenarnya pernah mengucurkan dana operasional. Namun saat ini sudah terhenti.

“Ini bangunan bersejarah dan sudah menjadi cagar budaya, sayang kalau tidak dijaga dan diberdayakan,” kata Syamsuri. “Sekarang kami swadaya menutupi kebutuhan operasional masjid,” tambah dia.

Senada Syamsuri, warga sekitar juga berharap Kementerian Agama memberi bantuan untuk mendirikan Perpustakaan Islam di salah satu ruangan yang ada.

(Islam-Indonesia/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Cambridge Mosque, Masjid Ramah Lingkungan Pertama di Eropa


Kota bersejarah di Inggris, Cambridge akan membangun sebuah masjid dengan arsitektur menakjubkan. Tak hanya itu, masjid ini juga akan menjadi masjid ramah lingkungan pertama di Eropa.

Setelah bertahun-tahun komunitas Muslim yang ada di kota tersebut tak memiliki fasilitas ibadah yang memadai, akhirnya mereka memutuskan bahwa sudah waktunya mengambil tindakan.

Pada musim panas 2008, mereka membeli sebidang tanah yang dilengkapi dengan gudang tua dan kemudian menggunakannya untuk membangun masjid.

Mereka pun sepakat bahwa masjid tersebut akan dibangun mengikuti prinsip-prinsip ramah lingkungan.

“Peradaban Islam melarang pembuangan limbah bangunan, sehingga dalam pembangunan masjid baru di Cambridge, kami akan menggunakan pompa panas terbaru, teknologi konservasi dan atap hijau sehingga kita akan memiliki nol jejak karbon,” ujar Ketua Trust pembangunan masjid Cambridge, Tim Winters yang juga dikenal sebagai Abdul Hakim Murad.

Winters juga menambahkan, mereka akan membangun masjid pertama yang benar-benar ekologis. Mereka akan mendorong seluruh Muslim dunia untuk memenuhi tanggung jawab lingkungan secara global.

Selain itu, masjid baru ini akan dirancang oleh pemenang penghargaan arsitek Marks Barfield seperti London Eye dan Kew Treetop Walkway.

Adapun ide yang mendasari masjid didasarkan pada premis menciptakan sebuah oase tenang dan keberlanjutan dalam hutan perkotaan juga ditambahkan dengan suasana musim dingin.

“Masjid ini akan menjadi benar-benar inklusif, berkelanjutan, aman, nyaman dan menghormati lingkungan,” tambah Winters.

Di sekeliling masjid akan dibuat taman dengan pohon-pohon serta menyediakan rak sepeda di jalan dan parkir mobil di ruang bawah tanah. Proyek bangunan masjid ini berjalan dengan budget hingga £ 13.000.000 .

Masjid baru ini juga dapat menampung jemaah hingga 1.000 pria dan wanita. Di samping itu, akan dibuat sebuah kafe, tempat mengajar, dan ruang pertemuan untuk digunakan oleh Muslim setempat dan masyarakat non-Muslim.

(Islam-Indonesia/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Serangan Islamofobia Targetkan Masjid di Belanda


Sebuah masjid yang sedang dibangun di wilayah tenggara Belanda menjadi sasaran serangan kelompok ekstrimis sayap kanan, pada Sabtu (2/9). Kelompok bernama ''Identitair Verzet'' ini menggantung spanduk anti-Islam di atap Masjid Tevhid yang sedang dibangun di kota Venlo.

Kepala Masjid Tevhid, Ahmet Dursun, mengecam insiden tersebut dan mengatakan ada banyak ekstremis sayap kanan di wilayahnya. Namun, dia tidak mengharapkan adanya serangan semacam itu.

"Kami sudah mengadakan pembicaraan dengan wali kota dan beberapa pejabat lainnya. Mereka mendukung kami," katanya, kepada Anadolu.

"Kami akan mengambil tindakan yang diperlukan agar tidak mengalami insiden semacam ini lagi," ujar dia.

Kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas insiden tersebut, juga membentangkan spanduk bertuliskan "Stay away. Belanda adalah milik kami. Kami tidak ingin masjid dan Muslim ada di lingkungan kami" baik dalam bahasa Turki dan Belanda.

Dalam dua bulan terakhir, gerakan anti-Muslim sayap kanan, juga melakukan aksi Islamofobia di Masjid Selimiye yang sedang dibangun di Veghel dan sebuah sekolah dasar Islam di Leiden.

(Anadolu/Republika/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Aktivitas Para Mubalig Wanita di Masjid Syiah Mumbai


Masjid Mehfil-e Saani-e Zehra di kota Mumbai adalah masjid pertama yang membuka pintu-pintunya untuk aktivitas mubaligh dan para ulama wanita.

Menurut laporan IQNA dilansir dari afiliasi kebudayaan Iran di Mumbai India, para ulama dan cendekiawan adalah orang yang memberi petunjuk umat muslim dengan pengetahuan dan ilmu yang dibutuhkan dalam masalah-masalah agama.

Mohammad Fayyaz Baqiri, imam masjid ini mengatakan, jika seorang wanita mengajar, sejatinya telah mengajar sebuah keluarga dan jika para wanita melihat pendidikan agama, sejatinya yakni sebuah masyarakat yang terlatih.

"Para ulama wanita dapat memberikan peran penting nan signifikan dalam mengenalkan para remaja putri dan anak-anak dengan ajaran-ajaran Islam dan makna-makna al-Quran serta dapat menyiapkan mereka untuk kehidupan yang lebih baik,” imbuhnya.

Salah satu dari cendekiawan ini adalah istri Maulana Mohammad Fayyaz Baqiri, yang dengan jerih payahnya dapat lebih memperkenalkan masyarakat wanita dengan masalah-masalah agama.

Azmi Bagiri mengatakan, saya menyelenggarakan kelas-kelas untuk pendidikan al-Quran di masjid Mehfil-e Saani-e Zehra. Anak-anak usia 5 – 15 tahun ikut berpartisipasi di kelas-kelas ini, dan kesemuanya telah mengenal ajaran-ajaran Islam.

Cendekiawan wanita lainnya yang aktif di masjid ini mengatakan, kami memberikan wejangan di masjid ini sebelum penyelenggaraan salat politik – ibadah Jumat dan menyampaikan masalah-masalah terkini dalam dunia Islam kepada semua hadirin.

(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Launching Masjid Terbaru Australia di Festival Arsitektur Sidney


Desain masjid terbaru Australia di launching dalam festival Arsitektur Sidney, dengan memperkenalkan sejumlah kriteria menonjol arsitek dan budayanya.

Menurut laporan IQNA dilasnir dari smh, festival yang diselenggarakan pada bulan mendatang ini, di salah satu programnya akan memperkenalkan "Kunjungilah Masjid Australia”, masjid terbaru, dan anggaran pembuatannya mencapai 12 juta dolar.

Masjid yang temasuk masjid terkecil kota Sidney ini, memiliki ratusan separuh kubah beton, dimana setiap darinya bertuliskan 99 Asma Allah.

Tim Hortons, Direktur festival arsitektur Sidney mengatakan, perjalanan ke masa lalu amat menarik bagi setiap orang dan melihat sejumlah kubah klasik masjid ini dengan arsitek modern sangat lebih menarik.

"Tidak bisa dikatakan bahwa arsitektur dengan sendirinya tidak akan dapat menuntaskan seluruh problem-problem dunia, namun dapat dikatakan terkadang kita dapat memudarkan perbedaan-perbedaan agama dan budayanya dengan melihat sejumlah bangunan-bangunan indah seperti sebuah masjid.,” imbuhnya. Angelo Candolapas, arsitek Yunan masjid ini yang juga arsitek gereja mendesain masjid dengan kombinasi arsitek klasik Islam dan arsitek modern Australia.

(SMH/IQNA/Berebagai-Sumber-Lain/ABNS)

Masjid Akhmad Kadyrov di Chechnya


Masjid Akhmad Kadyrov yang terletak di Grozny, pusat Republik Chechnya termasuk salah satu masjid terbesar Rusia.

Bangunannya didesain dan dibangun berdasarkan masjid Sultan Ahmed Istanbul.

Pembangunannya dimulai tahun 2006 dan selesai pada tahun 2008.

Masjid ini diresmikan dalam sebuah acara dengan dihadiri Presiden Chechnya, Ramzan Kadyrov, dan Vladimir Putin, Perdana Menteri Rusia waktu itu, pada hari Jum’at tanggal 17 Oktober 2008.



















(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Masjid Soofi, Ikon Kota Ladysmith


Kota Ladysmith terletak di dekat kawasan perbatasan selatan Kota Johannesberg dan utara Kota Durbin. Kota ini didirikan pada 1847 oleh pemukim Boer yang kemudian diambil alih oleh Inggris. Nama kota ini berasal dari istri Gubernur wilayah Cape Colony Spanyol, Lady Juana Maria de los Dolores Smith.

Ladysmith berkembang pada 1886 setelah dibukanya jalur kereta api yang memberikan peran penting pada perekonomian wilayah ini. Dari situ berbagai peristiwa peperangan dan perebutan wilayah terjadi di kaki bukit Dranesberg dekat kota ini sekarang.

Dan salah satu yang menjadi peristiwa penting adalah perang Inggris dengan koloni Boer asal Belanda. Beberapa bangunan penting peristiwa itu ikut menandakan sejarah kota ini, sekaligus menjadi landmark kota, seperti Patung Gandhi yang menandakan keikutsertaan pasukan Inggris India bertempur bersama pasukan Inggris, Balai Kota Ladysmith, Siege Museum, dan Masjid Soofi yang menandakan bagian penting bangunan yang telah ada sejak peristiwa tersebut berlangsung.

Kombinasi arsitektur, ornamen, dan eksterior warna yang didominasi putih dengan atap berwarna hijau menjadikan masjid ini menjadi masjid terindah di kawasan selatan negara ini. Selain aspek kesejarahannya, keindahan arsitektur ini pula yang menjadikan Masjid Soofi dipersembahkan sebagai salah satu ikon atau landmark utama di Kota Ladysmith, bersanding dengan berbagai bangunan bersejarah dan landmark lainnya di kota ini.

(Republika/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Hari Masjid Dunia, Alasan Agar Manusia Menjadi Hamba Ilahi


Dengan menjadi hamba Ilahi, manusia akan mampu menjadikan kehidupannya, akhlaq dan perilakunya seperti apa yang diinginkan Ilahi.

Shabestan News Agency, bertepatan dengan hari masjid sedunia, Hujjatul Islam Muhammad Ridha Salihian menjelaskan bahwa hari masjid sedunia seperti hari-hari dan peringatan lainnya yang merupakan alasan agar masyarakat datang ke masjid dan mengambil berkah serta manfaat spiritual di dalamnya.

Ia menambahkan, dengan menjadi hamba Ilahi, manusia akan mampu menjadikan kehidupannya, akhlaq dan perilakunya seperti apa yang diinginkan Ilahi.

Salah satu di antara faktor emosi yang tidak terkontrol, perceraian dimana-mana, peperangan dan lain sebagainya ialah manusia tidak menjadi hamba Ilahi, dan di saat mereka tidak menajdi hamba Ilahi maka sifat-sifat yang bukan sifat Ilahi seperti tidak adil dan berakhlaq buruk juga akan keluar darinya, terangnya.

Lebih lanjut Hujjatul Islam Salihian menuturkan, dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa “orang mukmin di dalam masjid seperti ikan di dalam air” yakni orang mukmin tidak akan merasa lelah saat berada di masjid, namun jika orang munafiq masuk ke dalam masjid ia akan cepat bosan dan lelah seperti sedang berada di dalam sangkar.

Masjid merupakan perisai kokoh bagi agama, karena itu semua pihak wajib menjadikan masjid sebagai sekolah sosial kemasyarakatan. Dengannya semua akidah-akidah menyimpang dan syubhat-syubhat dapat dihilangkan dalam masyarakat. Pusat-pusat budaya di mesjid itu dibutuhkan demi tersebarnya budaya dan pemikiran-pemikiran Islam dalam menghilangkan persoalan, termasuk masalah kefakiran di dalam masyarakat Islam. Sebab masjid dan al-quran merupakan awal manifestasi dari agama di setiap zaman dan tempat, demikian jelasnya.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain)

Pentingnya Keberadaan Masjid di Sebuah Tempat


Dalam sirah Imam Shadiq as disebutkan bahwa dalam setiap jarak 40 rumah harus ada sebuah masjid, namun untuk merealisasikan hal ini dalam mendirikan masjid tidak perlu harus mewah dan megah.

Shabestan News Agency melaporkan dari Isfahan, bertepatan dengan hari masjid dunia, Hujjatul Islam Muhammad Ridha Salihian dalam sebuah penjelasannya mengatakan bahwa masjid merupakan tempat berkumpul dan bersatunya semua orang muslim di berbagai tempat, oleh karena itu berdirinya sebuah masjid di suatu tempat baik itu masjid kecil ataupun masjid agung digunakan untuk menggelar berbagai acara spiritual dan perkara keagamaan lainnya.

Ia menambahkan, oleh karena itu juga dalam sirah Imam Shadiq as disebutkan bahwa dalam setiap jarak 40 rumah harus ada sebuah masjid, namun untuk merealisasikan hal ini dalam mendirikan masjid tidak perlu harus mewah dan megah.

Perlu disebutkan bahwasSaat nabi Muhamamad saww hijrah ke Madinah, langkah pertama yang dilakukan nabi saww di Quba ialah membangun masjid Quba, kemudian pada saat masuk ke Madinah nabi saww dan para sahabat membangun masjid Nabawi, ini berarti masjid adalah poros agama Islam.

Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa “orang mukmin di dalam masjid seperti ikan di dalam air” yakni orang mukmin tidak akan merasa lelah saat berada di masjid, namun jika orang munafiq masuk ke dalam masjid ia akan cepat bisan dan lelah seperti sedang berada di dalam sangkar.

Masjid merupakan perisai kokoh bagi agama, karena itu semua pihak wajib menjadikan masjid sebagai sekolah sosial kemasyarakatan. Dengannya semua akidah-akidah menyimpang dan syubhat-syubhat dapat dihilangkan dalam masyarakat.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Tiga Orang Pembakar Masjid Australia Dijerat Pasal Terorisme


Pihak kepolisian federal Australia (AFP) telah meringkus tiga orang warga yang terlibat pembakaran Masjid Islamic Center Imam Ali, Melbourne, Australia. BBC, Selasa (22/8), melaporkan, para pria itu masing-masing berusia 25 tahun, 27 tahun, dan 29 tahun. AFP menjerat ketiganya dengan pasal terorisme yang mengancam dengan hukuman maksimal berupa kurungan penjara seumur hidup.

Insiden pembakaran tersebut terjadi berturut-turut. Tersangka yang berusia 25 tahun dan 27 tahun menjalankan aksinya pada November 2016 lalu, sedangkan tersangka 29 tahun melakukannya pada Desember 2016.

Meskipun bangunan masjid itu mengalami rusak berat, tidak ada korban luka-luka atau korban jiwa. Namun, AFP menegaskan para pelaku telah merencanakan aksi tersebut dengan cukup rinci. Target mereka adalah
para jamaah dan komunitas Islam di sekitar Islamic Center Imam Ali.

"Tak bisa dikatakan bahwa mereka sekadar membakar bangunan masjid. Kami menduga, mereka ini terinspirasi serangan-serangan oleh ISIS. Tujuannya untuk menyebarkan rasa takut di tengah komunitas," kata asisten komisioner AFP, Iam McCartney, seperti dikutip BBC, Selasa (22/8).

(AFP/Republika/Kata-Riau/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Masjid Lima Tingkat di Swiss


Koran Swiss Liberty dalam laporan mingguan menulis, Asosiasi Masjid Fribourg mencanangkan akan membangun sebuah masjid raya di kota Cantons, Fribourg, Swiss.

Hingga sekarang ini, pembangunan masjid raya tersebut masih sekadar rencana.

Sesuai rancangan arsitektur, masjid raya Fribourg akan dibangun dalam lima tingkat dan dilengkapi dengan dua ruangan untuk salat. Satu ruangan khusus untuk jamaah pria dan ruangan yang lain untuk jamaah wanita.

Di samping dua ruangan besar tersebut, masjid raya Fribourg juga akan dilengkapai dengan sebua aula untuk pendidikan, kolam renang, dan ruang olah raga.

Menurut data yang diperoleh dari sumber-sumber berita, biaya pembangunan masjid ini akan mencapai 3 juta frank Swiss.

Sangat menarik sekali. Seluruh biaya ini akan ditanggung oleh dana pribadi orang-orang dermawan, dan tak sepeser pun dana pemerintah yang diandalkan.

Menurut pengakuan Maks Kurbato, ketua Asosiasi Masjid Fribourg, pengumpulan dana untuk pembangunan masjid ini telah dimulai dari sejak tahun 2014 lalu. Hanya saja, hingga saat ini, dana yang terkumpul kurang dari target yang diperlukan untuk memulai pembangunan sebuah masjid.

“Untuk menepis segala bentuk arus politik, kami tidak bermaksud untuk menggunakan investasi asing dalam membangun masjid ini,” ujar Kurbato.

Maks Kurbato yang menjabat sebagai ketua Asosiasi Masjid Fribourg ini adalah seorang berkebangsaan Swiss yang telah masuk Islam.

(Swiss-Liberty/Shabestan/BERBAGAI_Sumber-Lain/ABNS)

Berita Masjid Dalam Sepekan


Satu pekan sudah berlalu. Banyak berita yang telah kita dengar tentang perhelatan dan pergulatan dunia selama sepekan terakhir ini.

Berita masjid dalam sepekan terakhir juga tak kalah menarik. Mari kita simak berikut ini. Mungkin ada berita yang terlewatkan dari perhatian penjelajah internet.


Jumat, 18 Agustus 2017

a. Setelah serangan teroris ke Barcelona, para kaum rasis Spanyol menyerang sebuah masjid di Propinsi Tarragona.

b. Syaikh ‘Ikrimah Shabri dalam khutbah salat Jumat menegaskan bahwa aksi pembakaran terhadap Masjidul Aqsha masih tetap berlangsung.

c. Masjid Agung Paris kecam serangan teroris ke Barcelona.

d. Warga Bahrain masih dilarang melaksanakan salat Jumat di Masjid Imam Shadiq as untuk ke-57 minggu.



Sabtu, 19 Agustus 2014

a. John Benett, politikus Amerika dan wakil Negar Bagian Oklahoma, menyerukan supaya seluruh masjid Amerika ditutup.

b. Keruntuhan atap masjid yang sedang dibangun di kota ‘Ala, Madinah, merenggut nyawa seorang pekerja bangunan.


Ahad, 20 Agustus 2017

a. Seorang jamaah haji dari Tunisia yang bernama Sami (55 tahun) meninggal dunia di tingkat pertama Masjidul Haram.


Senin, 21 Agustus 2017

a. Di 48 tahun pembakaran Masjidul Aqsha, 40 orang penghuni perumahan ilegal Yahudi di Palestina menyerang kiblat pertama Muslimin ini.

b. Tiga pemuda pendukung ISIS tertuduh membakar masjid warga Syiah di Australia.


Selasa, 22 Agustus 2014

a. Masjid Agung Kufah berkabung mengenang syahadah Imam Muhammad Jawad as.


Rabu, 23 Agustus 2017

a. Seorang wanita anggota militer Israel menyatakan masuk Islam dan mengucapkan dua kalimat syahadat di Masjidul Aqsha.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Masjid Al-Barakah Emirat Arab Diresmikan


Badan Urusan Islam Syarijah, Emirat Arab, meresmikan Masjid Raya al-Barakah hari ini. Masjid ini memiliki daya tampung sebanyak 620 jamaah.

Demikian berita ini dirilis oleh situs berita Syarijah 24 hari ini. Masjid Raya al-Barakah ini terletak di kawasan Nashiriyah.

Sekalipun tidak sekaliber masjid-masjid raya yang lain di kawasan Timur Tengah, Masjid Raya al-Barakah bisa menampung jamaah pria dan wanita sebanyak 620 orang.

Persemian Masjid Raya al-Barakah ini merupakan program tahunan Badan Urusan Islam Syarijah untuk membangun masjid yang diperlukan.

Dalam acara peresmian Masjid Raya al-Barakah, Abdullah Khalifah kepala Badan Urusan Islam Syarijah dan para pegawai terkait serta para jamaah salah ikut hadir dan berpartisipasi.

Setelah acara peresmian usai, salat maghrib pertama pun didirikan di Masjid Raya al-Barakah tersebut pada hari Selama kemarin. Seorang orator dari Badan Urusan Islam melontarkan orasi seputar tema keutamaan membangun dan merenovasi masjid.

Menurut pengakuan sebuah sumber lokal, Masjid Raya al-Barakah dibangun dengan biaya pribadi seorang dermawan.

Masjid Raya al-Barakah dibangun di atas tanah seluas 2.126 meter persegi dan dilengkapi dengan tempat salat khusus untuk kalangan wanita.

Masjid Raya al-Barakah juga dilengkapi dengan area parkir dan rumah untuk imam salat.

Luas tempat salat Masjid Raya al-Barakah adalah 400 meter persegi dan bisa menampung 555 orang untuk jamaah pria dan 65 orang untuk jamaah wanita.

(Syarijah-24/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Perdana Menteri Turki Kunjungi Masjid Baalawi di Singapura


Perdana Menteri Turki, Binali Yildrim, mengunjungi Masjid Baalawi di Singapura.

Demikian berita ini dirilis oleh Turkiya al-An hari ini.

Masjid Baalawi Singapura menyimpan banyak koleksi naskah-naskah kuno al-Quran yang ditulis pada masa kejayaan Imperium Utsmaniah.

Para pegawai dan penanggung jawab Masjid Baalawi menjelaskan sejarah koleksi terutama naskah-naskah kuno al-Quran itu kepada Yildrim.

Museum Masjid Baalawi juga menyimpan sebuah naskah al-Quran yang sudah berusia 600 tahun.

Naskah ini merupakan naskah pertama al-Quran yang telah dicetak di Istanbul.

Naskah al-Quran yang adalah hadiah dari Sultan Abdul-Hamid II untuk Masjid Baalawi.

Di samping naskah-naskah kuno al-Quran tersebut, Masjid Baalawi Singapura juga menyimpan pedang-pedang produk Imperium Utsmaniah, mata uang, dan bejana-bejana kuno.

Masjid Baalawi yang merupakan peninggalan sejarah Islam di Singapura ini dibangun oleh Habib Muhammad bin Salim Alatas pada tanggal 19 Dzulhijjah 1372/9 September 1952.

(Turkiya-Al-An/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Arsitektur Masjid-masjid di Pakistan


Pakistan memiliki banyak masjid, husainiyah, sekolah, hauzah ilmiah dan lembaga-lembaga kebudayaan serta agama dan desain masjid negara ini termasuk hal yang luar biasa.
















(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Terkait Berita: