Ayatullah Syeikh Nasir Makarim Syirazi mengatakan kepada para muballigh untuk memperhatikan kedudukan dan posisinya di dalam masyarakat. Kepada mereka diminta untuk membesarkan bulan suci ramadhan dengan menyebar dan mempopulerkan pemahaman terhadap al-quran sehingga bisa memberi bekas bagi masyarakat.
Pada sambutan yang dilangsungkan di Darul Quran Li Allamah Thaba Thabai, Kota Qom Iran itu, Makarim Syirazi juga menyinggung masalah politik. Dikatakan dia, Amerika sedang berusaha untuk menjadikan pemerintahan Republik Islam Iran menyerah dan tunduk, namun Republik Islam Iran mampu membangun pabrik-pabrik senjata. Seandainya tunduk dan berjalan dibelakang Amerika maka sampai hari ini Iran masih sangat bergantung dan membutuhkan mereka.
Dia juga menghimbau peran penting Hauzah Ilmiah dalam mengirimkan para muballigh dengan harapan dari dirinya agar ribuan muballigh bisa tersebar di seluruh pelosok negeri hingga luar negeri. Disebutkan Makarim Syirazi, Rasulullah saw dalam menyampaikan dakwah mengalami bermacam tekanan dan intimidasi, namun dia tidak pernah meninggalkan dakwah walau sesaat.
Marja’ taqlid Syi’ah ini juga mengingatkan akan pengaruh musuh yang secara bertahap bermain agar negara terjerumus kepada penyimpangan. Kepada para ulama dan pihak terkait untuk berdiri tegak menghadapi pengaruh musuh tersebut.
Pada kesempatan itu ia memuji peran Imam Khumaini dalam melakukan revolusi di negeri ini, dimana jika tidak adalah revolusi tersebut maka musuh tidak akan menyisakan sesuatu yang berkenaan dengan Islam di dalam negeri. Seperti halnya di negara-negara arab dan negara muslim lainya yang tidak ada tersisa dari Islam kecuali shalat saja.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email