Ini Kata Mantan Menpora Roy Suryo Soal Sidak Jokowi Ke Hambalang

Tidak ada yang menyangka sebelumnya bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakalan melakukan inspeksi mendadak ke kawasan proyek Hambalang pada Jumat 18 Maret 2016. Kunjungan blusukannya yang mendadak ini mengejutkan banyak pihak.

Setibanya di Hambalang dan melihat-lihat area tersebut, Presiden Jokowi geleng-geleng kepala melihat mangkraknya pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Desa Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Jokowi sempat menyatakan kesedihannya. "Sedih melihat aset negara di proyek Hambalang cukup lama mangkrak. Alang-alang sudah tumbuh tinggi," ujar Jokowi.

Kunjungan Jokowi ini rupanya membuat lawan-lawan politiknya "panas" hati. Melihat hal tersebut, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga era SBY, Roy Suryo pun terpancing untuk berbicara.

Roy Suryo menganggap dirinya perlu menjelaskan sebab menurut dia, Jokowi membuat statement yang membuat masyarakat menjadi bertanya-tanya kenapa proyek Hambalang itu terhenti selama beberapa tahun dan disebut mangkrak.

Roy mengatakan, sebagai Menpora era Susilo Bambang Yudhoyono, pada saat menggantikan Andi Mallarangeng yang terjerat kasus tahun 2013, dirinya sempat ingin melanjutkan proyek itu.

Tapi ada keputusan dari Komisi X DPR RI dan diperkuat dengan larangan dari KPK yang tidak memperbolehkan melanjutkan proyek Hambalang karena memang dalam proses hukum.

Presiden Jokowi merasa sedih dan kecewa melihat proyek Hambalang yang mangkrak dan telah banyak yang rusak parah

"Intinya adalah pada saat itu status proyek P3SON Hambalang masih dalam masalah hukum dan pemerintah RI saat itu dengan Menpora saya yang bertanggung jawab saat itu, memang tidak boleh meneruskan pembangunan tersebut," kata Roy Suryo.

Untuk itu, dia malahan bertanya, apabila Jokowi dan Menpora Imam Nahrawi ingin melanjutkan proyek itu, apakah benar KPK sudah melepas proyek tersebut. "Karena kita baca bahwa KPK akan mengawal proyek tersebut," lanjut dia.

"Kalau memang proyek tersebut sudah dilepas oleh KPK, artinya kasus hukumnya sudah selesai. Sehingga wajar kalau pemerintah sekarang bisa melanjutkan proyek Hambalang." kata Roy.

Oleh karena itu, Roy menyatakan bahwa dirinya tak terima jika pemerintah sekarang dibanding-bandingkan dengan pemerintahan terdahulu. Sebab, sebenarnya pemerintahan SBY juga ingin melanjutkan proyek tersebut.

Roy mengaku senang jika proyek Hambalang bisa dilanjutkan, sehingga bermanfaat. Di mana proyek tersebut digagas oleh SBY.

(Liputan-6/Kompas/Tribun-News/Memobee/ABNS)