Daftar Isi Nusantara Angkasa News Global

Advertising

Lyngsat Network Intelsat Asia Sat Satbeams

Meluruskan Doa Berbuka Puasa ‘Paling Sahih’

Doa buka puasa apa yang biasanya Anda baca? Jika jawabannya Allâhumma laka shumtu, maka itu sama seperti yang kebanyakan masyarakat baca...

Pesan Rahbar

Showing posts with label ABNS LIFESTYLE. Show all posts
Showing posts with label ABNS LIFESTYLE. Show all posts

Desainer Indonesia Pamerkan Rancangan Busana Muslim di Moskow

Desainer Indonesia Toto Supangat memamerkan rancangan busana muslimnya di Moscow Halal Expo 2014 yang berlangsung pada awal Juni. Ia menyelenggarakan peragaan busana dalam festival mode Islamic style, salah satu kegiatan utama pameran tersebut. Simak hasil wawancara RBTH bersama Toto secara eksklusif berikut ini:

Desainer asal Indonesia, Toto Supangat, di Moscow Halal Expo 2014. (Foto: Olga Sokolova)

Apakah ini pertama kalinya Anda melakukan peragaan busana di Rusia?

Saya sudah pernah menyelenggarakan peragaan busana koleksi saya pada Halal Expo 2010. Ketika itu saya mendapat sambutan hangat dan pengunjung dari Rusia terlihat tertarik dengan rancangan saya.


Bagaimana persiapan Anda untuk pameran kali ini?

Untuk Moscow Halal Expo 2014, saya membawa semua koleksi busana muslim saya yang elegan. Saya membuat desain gaun bercorak tradisional khas Indonesia, yakni gambar seekor burung yang memesona di cakrawala. Gaun yang saya bawa kali ini bernuansa Islami. Semua gaun bermodel tertutup, namun tetap ringan dan bervolume.

Toto sedang mengerjakan kerudung salah seorang model. (Foto: Olga Sokolova)

Desain muslim apa saja yang hadir dalam koleksi Anda?

Saya merancang gamis, gaun berlengan panjang dan berleher tertutup. Hanya bagian wajah dan tangan saja yang terbuka.


Apa Anda yakin rancangan tersebut diminati di Rusia?

Awalnya saya tidak bisa menafsirkan pakaian seperti apa yang diminati di Rusia. Namun, saya melihat di Rusia banyak perempuan muslim yang ingin berpakaian menurut norma-norma Islam. Maka itu saya pikir busana muslim cukup diminati oleh masyarakat Rusia, dan ini akan terus berkembang.

Pada 2010 lalu, saya pernah menyelenggarakan peragaan busana muslim di Kazan dalam rangka festival budaya, bukan untuk diperjual-belikan. Koleksi yang saya bawa ketika itu berhasil memukau pengunjung dan meraih kesuksesan besar.


Mana koleksi busana yang paling Anda unggulkan?

Rancangan busana muslim saya yang paling favorit adalah blazer berwarna hitam yang terbuat dari kain gabardin dengan emas dan payet berwarna yang dijahit menggunakan tangan. Blazer itu sangat cantik dan elegan.


Menurut Anda, mengapa akhir-akhir ini banyak perempuan di Rusia yang senang mengenakan pakaian tradisional ataupun bernuansa muslim?

Saya pikir para perempuan menyukai busana itu karena nyaman dan mudah dikenakan. Selain itu juga memiliki kesan elegan.

Seorang model berjalan memeragakan busana hasil karya Toto. (Foto: Olga Sokolova)

Menurut Anda, apakah perempuan yang bukan seorang muslim siap mengenakan busana muslim atau aksesoris muslim tertentu dari koleksi Anda?

Saya sulit mengomentari hal itu. Di pameran muslim ini sebagian besar pengunjung adalah seorang muslim dan mereka semua berbusana muslim. Saya tidak tahu bagaimana pandangan orang lain terhadap hal itu. Namun, saya menawarkan busana muslim yang bisa pula dikenakan oleh perempuan non-muslim. Seperti yang sudah saya katakan, busana koleksi saya cukup nyaman dan elegan, dan semua perempuan ingin berpenampilan elegan. Jadi, pakaian ini bukan hanya untuk kaum muslim, tetapi untuk semua orang.


Apakah Anda menggunakan bahan asli Indonesia untuk koleksi Anda?

Semua bahan pada koleksi saya berasal dari Indonesia, salah satunya adalah batik dan katun. Itu adalah bahan tradisional yang paling sering digunakan pada baju-baju kami di Indonesia.


Apakah Anda berminat memasarkan koleksi Anda di Rusia, seperti membuka butik di sini?

Tentu saja saya ingin melakukan hal itu. Saya berharap dapat menemukan mitra bisnis di Rusia yang bersedia bekerja sama untuk membuka butik di salah satu kota besar Rusia.

Toto Supangat: Semua bahan pada koleksi saya berasal dari Indonesia. (Foto: Olga Sokolova)

Siapa target pasar koleksi Anda di Rusia?

Pembeli potensial utama adalah kaum perempuan, baik muslim maupun non-muslim. Saya juga memiliki koleksi busana pria, namun saya lebih menekankan rancangan untuk perempuan.


Pakaian ini akan diperuntukkan bagi pembeli berpostur seperti apa?

Koleksi milik saya lebih diperuntukkan bagi kategori perawakan sedang.


Berapakah kisaran harga gaun Anda?

Kisaran kasar sekitar 350 dolar AS.


Seperti apa koleksi busana pria yang Anda rancang?

Rancangan busana pria berupa pakaian sehari-hari berdesain orisinil yang dirancang sesuai permintaan pribadi. Setiap koleksi ini semuanya orisinil dan hanya terdapat satu buah saja.


Bagaimana pendapat Anda tentang cara berbusana di Rusia?

Para perempuan Rusia berpakaian sederhana, namun tetap modis dan sangat elegan.

(RBTH-Indonesia/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Merayakan Kebebasan Perempuan Mengenakan Hijab


Dunia semakin terbuka dengan identitas Islam, salah satunya jilbab. Bahkan, di negara-negara di mana Muslim menjadi minoritas, kini semakin banyak perempuan diizinkan mengenakannya di depan publik.

Merayakan kebebasan perempuan mengenakan jilbab di depan umum ini, para perempuan yang mengenakan jilbab di seluruh dunia, merancang gerakanWorld Hijab Day. Tanggal 1 Februari nanti ditetapkan sebagai hari jilbab sedunia.

Atas inisiatif seorang perempuan berhijab dari AmerikaSerikat bernama Nazma Khan, ia mengimbau untuk semua penduduk dunia agar menghormati para perempuan yang mengenakan jilbab. Bagi yang Muslim, kenakanlah jilbab satu hari ini saja apabila belum mengenakan jilbab setiap harinya. "Bagi yang non-Muslim, hari itu bisa menjadi saat untuk mengetahui apa itu jilbab," ujarnya, dari laman resmi worldhijabday.com.

Februari nanti adalah menjadi momen kedua World Hijab Day ini terlaksana. Tahun lalu, momen serupa juga pernah digelar. "Dalam delapan hari saja, ada 67 negara yang langsung mau setuju berkontribusi dalam gerakan ini," ujarnya.

Tidak ada acara resmi di sebuah tempat bagi gerakan ini. Ia hanya membuat petisi dan mengimbau para perempuan di seluruh dunia untuk mengenal apa itu jilbab. "Petisi tersebut saya terjemahkan dalam 23 bahasa, termasuk Indonesia," katanya.

Respons yang didapatkan ternyata sangat positif. Banyak para perempuan Muslim dari seluruh penjuru dunia mengisi lamannya, bercerita tentang pengalaman mereka saat mengenakan jilbab. Banyak perempuan Muslim dari seluruh dunia menceritakan pengalamannya, mengapa ia memutuskan memakai jilbab, atau respons orang-orang terdekatnya ketika ia mengenakan jilbab. Juga ada testimoni dari para perempuan non-Muslim, yang pada hari itu mereka tahu apa manfaat mengenakan jilbab. Dan ternyata tidak sesuai dengan perkiraan mereka yang selama ini menganggap bahwa perempuan berjilbab merupakan bagian dari teroris.

Menurut Nazma, World Hijab Day ini bertujuan untuk solidaritas bagi para perempuan yang mengenakan jilbab di seluruh dunia. Para perempuan di seluruh dunia bisa bersatu menghimpun kekuatan, menunjukkan pada dunia bahwa mereka berani untuk teguh pada jalan yang benar, yaitu memakai jilbab, meski sering menghadapi tantangan dan penolakan dari lingkungannya.

Momen ini menguatkan mereka dan meyakinkan bahwa keputusan mengenakan jilbab tersebut adalah jalan yang benar. "Bagi yang belum mengenakan jilbab, momen ini bisa membantu mereka menguatkan niatnya untuk menutupi auratnya," katanya.

Di berbagai belahan dunia, perempuan yang memakai jilbab sering mengalami diskriminasi. "Saya sendiri ketika masih sekolah sering diejek, dihina, mengatakan bahwa saya ini ninja atau batman," ceritanya.

Namun, keteguhan pada agamanya menguatkannya untuk terus mengenakan jilbab. Meski berat, nyatanya ia berhasil menghadapi semua perlakuan seperti itu. Kemudian, ia berpikir pasti banyak perempuan berjilbab lainnya yang mengalami bentuk diskriminasi sepertinya. Inilah yang membuat ia menggagas gerakan World Hijab Day ini. "Hidup ini sangat singkat untuk digunakan saling membenci, gunakanlah waktu untuk berbuat baik, menghargai apa yang orang lain pilih, apa yang mereka yakini benar, karena sesuai dengan ajaran agamanya," katanya.

(World-Hijab-Day/Republika/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Netizen Ramai-Ramai Unggah Foto Berhijab Saat Hari Hijab Sedunia


Perempuan di seluruh dunia berbagi gambar mereka mengenakan hijab sebagai bentuk dukungan bagi perempuan Muslim pada Hari Hijab Sedunia yang diperingati 1 Februari.

“Saya sangat senang menjadi bagian dari kampanye mempromosikan perdamaian dan pemahaman,” tulis seorang wanita.

‘Ini merupakan pengalaman yang sangat indah dan membuka mata saya!”

Peringatan Hari Hijab Sedunia pertama kali digelar tahun 2013, dan dicetuskan oleh seorang warga New York kelahiran Bangladesh, Nazma Khan, yang ingin membangun toleransi beragama dan pemahaman dengan mengajak perempuan non-Muslim dan perempuan Muslim yang tidak biasa menggunakan hijab untuk mencoba bagaimana rasanya menggunakan penutup kepala selama satu hari.

Robyn Blodgett, yang tidak terbiasa menutup kepalanya, mengunggah [fotonya yang berhijab] ke Instagram: “ada sesuatu yang sangat memberdayakan dan damai yang saya rasakan ketika saya menutup kepala dengan cara seperti ini. Perasaan yang tak bisa dipahami banyak orang.”

“Ketika saya keluar menggunakan hijab, saya berjalan dengan lebih percaya diri dan saya secara alami menjadi seseorang yang lebih baik dalam soal tujuan pribadi untuk berinteraksi dan bertindak.”

Perempuan yang biasa menggunakan hijab juga menggunakan tanggal 1 Februari untuk menyampaikan alasan mereka [menggunakan hijab].

“Hijab adalah mahkota yang kami pilih untuk gunakan ketika masyarakat sangat ingin kami menjadi orang kampungan,” tulis warga bernama Saphia di London.

Nuha mengunggah di akun Instagramnya: “Sehelai kain kecil ini membuat orang melihat kami secara berbeda, bahkan terkadang seperti alien tapi di mata saya, kami adalah sesuatu yang istimewa. Saya lebih suka dikagumi karena kecerdasan, pesona dan humor saya ketimbang dikagumi karena rambut dan tubuh saya. "

"Saya menutupi kepala saya, bukan otak saya," tulis Nour Ali.

Hijab adalah istilah umum di dalam Islam yang merujuk pada praktek penggunaan kerudung atau penutup kepala, tapi biasanya digambarkan sebagai selembar kain yang menutupi rambut dan dada.

(Republika/Shabestan/Berbagai-SUmber-Lain/ABNS)

Penyelenggaraan Pameran Hijab di Kanada


Bertepatan dengan tibanya perayaan hari hijab sedunia kelima, diselenggarakan sebuah pameran dari pelbagai jenis kerudung dan hijab warna warni, di pusat penjualan Peter Pande di propinsi Alberta, Kanada.

Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari FMM Today, meja-meja penuh dengan hijab warna warni ditempatkan di pusat perbelanjaan besar tersebut dan para wanita dari pelbagai kalangan umur berkumpul.

Para sukarelawan mengemas kerudung-kerudung yang diminati untuk mereka dan dapat juga menghadiahkan kerudung-kerudung tersebut.

Kiran Malik-Khan, ketua dan salah seorang dari panitia penyelenggara hari hijab sedunia di Alberta, Kanada mengatakan, tujuan dari penyelenggaraan pameran tersebut adalah tujuan sebuah pendidikan penting.

"Ketika kebodohan dan ketidaktahuan mendapat posisi tertinggi, maka urgensi penyelenggaraan program-program pendidikan semakin banyak,” imbuhnya.

Malik-Khan mengatakan, program ini menciptakan nuansa dimana masyarakat datang dan menanyakan pertanyaan-pertanyaan mereka kepada kami; semisalnya bagaimana memiliki hijab, kenapa penting bagi kami, apa yang kita rasakan terhadapnya dan kita menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka; pengalaman adalah pengajar terbaik bagi manusia.

Ia menambahkan, jika ada bantuan yang dikumpulkan dalam hal ini, itu juga dikirimkan untuk penduduk Suriah.

Hari hijab sedunia didirikan atas inisiatif seorang putri muslim Amerika, dalam rangka menentang diskriminasi dan kekerasan terhadap para wanita pada tahun 2013, setiap tahun pada tanggal pertama bulan Januari diselenggarakan pelbagai progam di seluruh penjuru Amerika dan juga dunia.

Tahun sebelumnya, lembaga-lembaga ilmiah, edukasi dan sosial dari 150 negara dunia ikut berpartisipasi dalam acara tersebut dan acara ini sangat didukung oleh sejumlah cendekiawan, politisi, para tokoh populer dunia.







(FMM-Today/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Pakaian Terbaik Seorang Mukmin Menurut Imam Shadiq as


Imam Shadiq as bersabda “paling baiknya pakaianmu ialah yang tidak membuatmu lalai dari Allah swt.”

Shabestan News Agency, menggunakan parfum saat shalat merupakan hal yang disunahkan, sebagaimana dalam haditsnya Imam Shadiq as bersabda “shalat dengan parfum lebih utama dari pada 70 shalat tanpa parfum,”

Akal merupakan unsur manusia yang paling mulia, oleh sebab itu dengan mengenakan parfum menyebabkan kuatnya akal.

Masalah lainnya ialah mengapa saat tidak ada air ketika ingin shalat maka harus menggunakan tanah?, sebagaimana Allah swt berfirman “jika kalian tidak mendapatkan air maka bertayamumlah dengan tanah yang suci.” Di satu sisi meskipun manusia memahami bahwa wudhu dan mandi besar untuk melakukan shalat haruslah suci akan tetapi mengapa harus dengan tayamum, padahal tayamum menggunakan tanah atau debu yang secara zahir hal ini bertentangan dengan kebersihan?

Di akhir ayat tayamum disebutkan “Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu,” maka jelas bahwa tanah juga mensucikan, tanah yang mensucikan tidak akan dapat difahami kecuali dengan mengenal noda-noda maknawi yang menempel di badan.

Saat melakukan shalat seseorang disunahkan untuk mengenakan pakaian yang baik dan indah, karena Allah swt itu indah dan menyukai keindahan, adapun pakaian terindah bagi orang mukmin ialah takwa, meskipun pakaian zahir merupakan nikmat Ilahi yang dikenakan manusia, namun pakaian yang terbaik ialah yang menyebabkan seseorang bersyukur dan mentaati Allah swt, sebagaimana Imam Shadiq as bersabda “paling baiknya pakaianmu ialah yang tidak membuatmu lalai dari Allah swt.”

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Studi: Usia Harapan Tertua Manusia 115 Tahun


Setiap orang mendambakan dapat hidup lebih lama. Bahkan laporan menyebut manusia yang mendapat rekor tertua di dunia hidup hingga usia 122 tahun.

Adanya beberapa orang yang bisa hidup diatas 100 tahun menimbulkan pertanyaan, hingga usia berapa manusia bisa hidup di dunia.

Menurut sebuah analisis yang diterbitkan dalam jurnal Nature, tampaknya usia harapan hidup tertua masyarakat di dunia hanya mencapai 115 tahun.

Jan Vijg, ahli genetik di Albert Einstein College of Medicine di New York mengatakan bahwa kecil kemungkinan seseorang bisa hidup di atas usia maksimal tersebut, karena proses penuaan yang tak bisa dilawan tubuh.

Untuk mendapatkan temuan ini, peneliti menganalisis data rata-rata kematian dari database global. Selanjutnya mereka membandingkannya dengan kasus Jeanne Calment, lelaki asal Prancis yang memegang rekor kematian tertua hingga 122 tahun.

Hasil analisis peneliti menemukan bahwa kemungkinan seseorang hidup hingga mencapai 125 tahun sangat kecil yakni 1 berbanding 10.000 kasus. Oleh karena itu, peneliti menyimpulkan bahwa batas maksimal rata-rata kematian tertua hanya sampai usia 115 tahun.

Studi sebelumnya menemukan bahwa gaya hidup memainkan peran lebih besar dibanding faktor genetik yang mempengaruhi lama usia seseorang. Orang dengan gaya hidup sehat, cenderung memiliki harapan hidup yang lebih panjang.

Thomas Perls, profesor geriatri dari Boston University menyarankan agar seseorang mengubah pola makan mereka lebih sehat dann berolahraga secara teratur agar menunda risiko penyakit yang memperpanjang usia mereka.

(Fox-News/Mahdi-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Keuntungan Bangun Pagi


Bangun pagi mungkin sangat sulit bagi sebagian kita. Model kehidupan era modern ini telah banyak mempengaruhi jam tidur dan bangun kita. Akan tetapi, yakinlah bahwa bangun pagi banyak mengandung keuntungan dan faedah.

Bangun pagi merupakan tangga keberhasilan kita semua. Untuk itu, marilah kita susun program untuk bangun lebih pagi.

Ada beberapa alasan mengapa bangun pagi sangat penting bagi kita semua:

1. Sarapan Pagi

Semua kita tahu bahwa sarapan pagi adalah menu makanan yang paling penting. Sayangnya, menu ini sering dihapus dari meja makan kita.

Sarapan pagi bisa menjamin asupan kebutuhan tubuh kita dan meningkatkan kemampuan kita bekerja.

Sarapan pagi bisa mengurangi kadar kolesterol tubuh kita.

Untuk menyiapkan sebuah sarapan pagi yang cukup, kita hanya perlu bangun 10 menit lebih cepat dari biasanya. Kalau kita tergesa-gesa, pisang dan yoghurt bisa menjadi opsi bagus untuk sebuah sarapan pagi yang menawan. Selain juice jeruk yang bisa menjadi minum terbaik di sarapan pagi, segelas kopi juga bisa menjadi opsi lezat.


2. Olah Raga

Olah raga di pagi hari bisa membantu kita menjalani keseharian dengan penuh energi dan juga membuat kita tidur pulas di malam hari. Dengan olah raga pagi, kita akan semakin energik dan selalu waspada.

Mereka yang melakukan olah raga mendekati waktu tidur malam akan sangat sulit memejamkan mata.

Usahakan bangun pada jam tertentu secara konsisten.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Ajari Anak-anak Cara Berfikir Yang Baik


Tidak ada warisan yang lebih baik untuk anak selain hal tersebut, yang mana peran kedua orang tua sangatlah penting dalam hal ini, yaitu dengan mengajarinya dan mendidiknya dengan baik.

Ghulam Ali Hadad Adil ketua Akademi Bahasa dan Sastra Persia di Iran dalam sebuah diskusinya bersama pewarta berita kami dalam menjawab pertanyaan mengenai bagaimana cara menanamkan kecerdasan dan ke ingin tahuan pada anak, beliau mengatakan, “Untuk merealisasikan semua ini kita harus membiasakan anak-anak kita untuk berpikir dan bertanya.”

Ia juga menambahkan, “Akan tetapi jangan sampai para orang tua ketika anak-anak kita bertanya sesuatu, kita langsung memberikan jawabannya, tapi biasakanlah ketika si anak bertanya kita tuntun mereka untuk mengkaji dan mencari jawaban dengan sendirinya. Dan perlu kita ketahui, jika si anak setelah mencari jawabannya kemudian jawabannya itu masih kurang, bantulah si anak mendapatkan jawabannya tapi tanpa membebani pikiran si anak.”

“Pada dasarnya, untuk mencetak anak-anak menjadi seorang pemikir butuh sebuah keahlian yang dengan kata lain orang tuanya sendiri juga harus seorang pemikir, maka dari itu jika tidak memiliki keahlian dan tidak memiliki wawasan yang luas akan sangat sulit untuk merealisasikan pada anak-anaknya.” Ujar anggota Dewan Tertinggi Revolusi Kebudayaan.

Hadad Adil juga menambahkan, “Untuk merealisasikan hal tersebut kedua orang tua harus memahami nilai berpikir tersebut, kedua orang tua harus tahu bahwa tidak ada yang lebih baik dan lebih mulia dari pada pemberian dan pelayanan kepada anak dengan mengajarkannya untuk menjadi pemikir dan berwawasan, yang mana dengan semua itu si anak nantinya ketika menghadapi masalah-masalah kehidupan, masalah-masalah yang terjadi sehari-hari dan yang akan datang akan mampu menghadapinya dan menyelesaikan dengan baik dan bijak.”

Oleh karena itu, Tidak ada warisan yang lebih baik untuk anak selain dua hal tersebut, yang mana peran kedua orang tua sangatlah penting dalam hal ini, yaitu dengan mengajarinya dan mendidiknya dengan baik.

Akan tetapi, selain peran orang tua sendiri, peran tayangan yang di lihat anak-anak juga sangat membantu, selingilah si anak dengan tayangan-tayangan yang bertema pemikiran dan pendidikan, dan jangan hanya melihat tayangan-tayangan yang bertema santai dan hiburan saja.

(Shabestan/ABNS)

Warga Aljazair Sulap Kemah Menjadi Mushalla


Warga Aljazair mengerjakan salat jamaah di sebuah kemah yang mereka sulap menjadi mushalla. Kemah ini terletak di sebuah daerah bernama Al-Dār Al-Baidhā’.

Menurut laporan Huffington Post edisi Arab, mereka menyulap kemah tersebut menjadi mushalla setelah gagal berusaha membangun sebuah masjid.

20 puluh menit sebelum waktu azan tiba, para jamaah yang sudah berusia dewasa berada di saf pertama. Mereka berdatangan dari setiap penjuru daerah, baik dekat maupun jauh, sekitar 3 hingga 5 kilometer. Mereka sudah berbulan-bulan mengerjakan salat di rumah masing-masing dengan sendirian. Dan sekarang baru tersedia tempat untuk mengerjakan salat berjamaah.

Mereka yang memiliki kendaraan tidak menghadapi problem untuk menggapai masjid. Akan tetapi, mereka yang tertinggal akan kesulitan memperoleh kendaraan untuk menuju mushalla.

Dengan suara azan, mereka mengumumkan kepada para jamaah bahwa salat akan dimulai.

Menurut pengakuan Ali, salah seorang jamaah salat, kepada Huffingtan Post, setelah mengerjakan salat di kemah tersebut, ia merasa lega dan bahagia, karena telah tersedia tempat untuk mengerjakan salat berjamaah. Sudah sepuluh tahun mereka berencana menjadikan lahan pertanian ini sebagai masjid. Akan tetapi, pihak Pemda tidak mengizinkan lahan pertanian dirubah fungsi.

Untuk membangun mushalla ini, tidak hanya warga Al-Dār Al-Baidhā’ yang mengeluarkan bantuan. Pihak-pihak dermawan Aljazair juga banyak memberikan bantuan.

(Shabestan/ABNS)

Hikmah Sempit dan Lapangnya Rizki Hamba Allah


Berdasarkan ayat dan riwayat dalam agama kita, sempit dan lapangnya rizki kita ada di tangan Allah swt.

Allah swt berfirman dalam ayat 30 surah Al-Isra’, “Sesungguhnya Tuhanmu melapangkan rezki kepada siapa yang Dia kehendaki dan menyempitkannya; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui lagi Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.”

Imam Ali as pernah berkata, “Ikhtiar banyak dan sedikitnya rizki hanya ada pada tangan Sang Pemberi Rizki.”

Mengenai hikmah sempit dan lapangnya rizki manusia, beliau berkata, “Allah swt telah menentukan kadar rizki hamba-hamba-Nya. Lalu Ia menentukan lapang dan sempitnya secara adil. Sesuka-Nya Ia meluaskan dan menyempitkan rizki hamba-hamba-Nya yang dengan demikian manusia diuji rasa syukurnya...”

Beliau juga berkata, “Makhluk Allah telah dijamin rizkinya dan semuanya pasti menemukan apa yang bisa mereka makan.”

Imam Ja’far Shadiq as berkata, “Jangan berhenti mencari rizki yang halal. Karena mencari rizki halal dapat membantumu dalam agamamu. Dengan bertawakal ikatlah ontamu (kendaraanmu).”

Meskipun kita dianjurkan untuk mencari rizki yang halal dan banyak hadis yang memuji usaha untuk mencari rizki, namun kita dilarang rakus terhadap harta benda dunia.

Imam Ali as berkata, “Ketahuilah bahwa apa yang telah ditetapkan Tuhan untuk hamba-Nya tidak ada kurang dan lebihnya. Apa yang telah dijadikan rizki akan sampai kepadanya meskipun ia tidak mampu menggapainya. Begitu juga apa yang tidak ditakdirkan Allah untuknya tidak akan ia dapatkan meski secerdik apapun ia.”

(Shabestan/ABNS)

Gaya Hidup “Fast Food” Sebabkan Kesenjangan Rumah Tangga


Dokter Ziauddin Mazhari seorang ahli kesehatan dan terapi penyakit dalam, menjelaskan tentang adanya hubungan yang erat antara konsumsi fast food yang dikonsumsi masyarakat dengan beragam penyakit baru yang semakin meluas di masyarakat Iran.

Dokter Mazhari menjelaskan bahwa 38% kematian di Iran disebabkan oleh adanya gangguan pada organ hati. Adapun sekitar 30% data kematian lainnya di Iran disebabkan oleh penyakit pembuluh darah jantung. Fakta mengejutkan lainnya adalah bahwa tingginya data ini muncul dalam keluarga yang banyak mengkonsumsi makanan cepat saji dalam keseharian mereka.

Beliau menjelaskan bahwa makanan cepat saji penuh dengan lemak jenuh gasteroentrology dan garam yang berlimpah, sehingga badan Kesehatan dunia baru-baru ini juga telah mengumumkan bahwa makanan cepat saji yang menggunakan banyak sosis dan penguat rasa menjadi penyebab munculnya banyak jenis kanker sekresi. Penyebaran penyakit kanker dan beragam penyakit pencernaan ini diawali oleh menjamurnya industri bahan-bahan makanan untuk penguat rasa. Hal ini sebenarnya tidak hanya menyebabkan nilai gizi produk makanan ini rusak tetapi juga membuat makanan-makanan tersebut menjadi sumber penyakit.

Selanjutnya beliau menambahkan bahwa gaya hidup masyarakat Iran kini dipengaruhi oleh munculnya makan cepat saji tersebut. Beliau menggambarkan bahwa hubungan emosional antara anggota keluarga yang banyak menkonsumsi makanan cepat saji tidaklah seperti keluarga yang mengkonsumsi makanan sehat.

Keluarga yang mengkonsumsi makanan cepat saji cenderung hidup dalam lingkaran aktivitas padat dan mengurangi hubungan kasih sayang antara anggota keluarga. Hal ini dikarenakan mereka jarang bertemu serta bertatap muka di satu meja makan yang memungkinkan munculnya interaksi disertai kehangatan dalam keluarga.

Di sisi lain keluarga yang mengkonsunsi makanan sehat memiliki kesempatan lebih banyak untuk bertatap muka sehingga terjalin komunikasi yang baik antar anggota keluarga.

(Shabestan/ABNS)

Film Dokumenter Kisahkan Kesirnaan Kuburan Muslim Spanyol


Sebuah film dokumenter akan diproduksi untuk meneliti faktor mengapa sebuah kuburan Muslimin Spanyol bisa lenyap tak tentu rimbanya.

Kuburan besar Muslimin Spanyol ini terletak di kota Ávila, dan termasuk salah satu pekuburan terpenting di Benua Eropa.

Kuburan tersebut dibangun pada penghujung periode Andalusia dan merupakan tempat menguburkan warga muslim yang meninggal pada masa kerajaan Kristen Castile. Foto-foto arsip yang masih ada hingga sekarang menguatkan sejarah ini.

Menurut sutradara film dokumenter yang diberi judul “Kuburan” ini, para petinggi Pemda Ávila tidak bertanggung jawab dalam memelihara bukti-bukti sejarah dan kebudayaan ini.

“Muslimin adalah penghuni asli kota ini,” ujarnya.

Menurut dosen sejarah di Universitas Salamanka, kesirnaan pekuburan Muslimin adalah bukti kemiskinan budaya penduduk kota Ávila. Bagian terpenting dari sejarah mereka yang merupakan hikayat kebersatuan tiga budaya dan kultur telah hilang dari benak mereka.

Film dokumenter ini berusaha untuk mencari jejak Islam kembali di kota Ávila. Tujuan utama film ini adalah memperkenalkan Islam Spanyol dan kehidupan Muslimin yang pernah hidup di masa kekuasaan imperium Kristen.

Para pembela warisan Islam Spanyol juga berharap, film dokumenter ini bisa membenahi kebijakan lokal dan mendorong pembangunan sebuah yayasan Islam khusus untuk riset sejarah Islam di kota Ávila.

(Al-Jazirah/Shabestan/ABNS)

Diantara Keajaiban perintah Sujud Terhadap Tubuh


Apabila anda sedang mengalami stress, atau tensi anda naik, atau pusing yang berkepanjangan, atau mengalami nervous (salah satu jenis penyakit penyimpangan perilaku berupa uring-uringan, gelisah, takut, dll). Jika anda takut terkena tumor, maka sujud adalah solusinya.... Dengan sujud akan terlepas segala penyakit nervous dan penyakit kejiwaan lainnya. Inilah salah satu hasil penelitian yang dilakukan oleh Dr. Muhammad Dhiyaa'uddin Hamid, dosen jurusan biologi dan ketua departemen radiasi makanan di lembaga penelitian teknologi radiasi.

Sudah lumrah bahwasannya manusia apabila mengalami kelebihan dosis dalam radiasi, dan hidup di lingkungan tegangan listrik atau medan magnet, maka hal itu akan berdampak kepada badannya, akan bertambah kandungan elektrik di dalam tubuhnya. Oleh karena itu, Dr. Dhiyaa' mengatakan bahwa sesungguhnya sujud bisa menghilangkan zat-zat atau pun hal-hal yang menyebabkan sakit.

Pembahasan Seputar Organ TubuhDia adalah salah satu organ tubuh... dan dia membantu manusia dalam merasakan lingkungan sekitar, dan berinteraksi dengan dirinya, dan itulah tambahan dalam daerah listrik dan medan magnet yang dihasilkan oleh tubuh menyebabkan gangguandan merusak fungsi organ tubuh sehingga akhirnya mengalami penyakit modern yang disebut dengan "perasaan sumpeg", kejang-kejang otot, radang tenggorokan, mudah capek/lelah, stress ... sampai sering lupa, migrant, dan masalah menjadi semakin parah apabila tanpa ada usaha untuk menghindari penyebab semua ini, yaitu menjauhkan tubuh kita dari segala peralatan dan tempat-tempat yang demikian.

Solusinya ???Harus dengan mengikuti sesuatu yang diridhai untuk mengeliminir hal itu semua, ... yaitu dengan bersujud kepada Satu-satunya Dzat yang Maha Esa sebagaimana kita sudah diperintah untuk hal itu, dimana sujud itu dimulai dengan menempelkan dahi ke bumi (lantai). Maka di dalam sujud akan mengalir ion-ion positif yang ada di dalam tubuh ke bumi (sebagai tempat ion-ion negatif). dan seterusnya sempurnalah aktivitas penetralisiran dampak listrik dan magnet. Lebih khusus lagi ketika sujud dengan menggunakan 7 anggota badan (dahi, hidung, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan kedua kaki) maka dalam posisi ini sangat memudahkan bagi kita menetralisir dampak listrik dan magnet.

Diketahui selama penelitian, agar semakin sempurna proses penetralisiran dampak itu semua, maka sujud harus menghadap ke Makkah (Masjid Ka'bah), yaitu aktivitas yang kita lakukan di dalam shalat (qiblat). Sebab Makkah adalah pusat bumi di alam semesta. Dan penelitian semakin jelas bahwa menghadap ke Makkah ketika sujud adalah tempat yang paling utama untuk menetralisir manusia dari hal-hal yang mengganggu fikirannya dan membuat rileks.Subhanallah, ....pengetahuan yang menakjubkan

(Wangi-Cinta/ABNS)

Masjid Abad Pertengahan


Masjid di abad pertengahan menjadi barometer dan pusat seluruh aktifitas dan urusan masyarakat. Masjid adalah jantung masyarakat Islam.

Untuk itu, masjid bukanlah hanya sekadar tempat yang kultus sebagaimana dinilai oleh masyarakat sekarang. Masjid kala itu memiliki halaman yang sangat besar dengan sebuah kolam besar di tengahnya. Masjid juga dilengkapi dengan kamar-kamar kecil di sekelilingnya.

Malah ada sebagian masjid yang memiliki talar besar yang bisa menampung ribuan orang. Masjid juga dilengkapi dengan ruang-ruang belajar dan ruang khusus untuk menggelar pesta dan ritual-ritual sosial.

Malah, setelah ritual salat usai, para pengemis dan mereka yang memiliki rumah senantiasa mengayom di masjid sebagai tempat beristirahat. Para jamaah salat juga biasa duduk berjam-jam setelah salat untuk saling bercengkerama dan bertukar informasi.

Ya. Setelah kaum Mongol masuk Islam pada abad XVI, masjid dirubah fungsi hanya untuk tempat ibadah dan seluruh kegiatan sosial yang tidak berbau agama dilarang.

(Shabestan/ABNS)

Efek Perceraian Pada Anak-anak dan Remaja


Seorang pakar konsultasi dan psikologi di Qom membicarakan dampak dan efek buruk perceraian yang pasti membekas di benak anak-anak serta remaja.

Ghulamhusain Yazdanpanah adalah seorang pakar psikologi yang aktif dalam memberikan konsultasi perkara kekeluargaan di kota Qom. Saat diwawancarai oleh wartawan Shabestan ia menjelaskan berbagai masalah penting yang tengah dihadapi oleh banyak keluarga yang baru-baru membentuk rumah tangga. Masalah itu adalah perceraian. Mengingat tingginya tingkat perceraian di Iran, masalah itu menjadi fokus para ulama dan juga psikolog-psikolog Muslim.

Ia menjelaskan efek buruk perceraian orang tua pada anak-anak mereka, yang salah satunya adalah agresi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, anak-anak yang ditinggal cerai orang tua mereka lebih agresif dari pada anak-anak lainnya, khususnya mereka yang berusia antara 3 hingga 5 tahun.

Selain itu anak lebih cenderung suka menyendiri. Misalnya saat berada di sekolah, mereka lebih suka berada sendiri dari pada berkumpul dengan teman-teman lainnya.

Ia menjelaskan, “Efek perceraian ini lebih dalam membekas di hati anak-anak perempuan. Mereka bisa menjadi lebih sensitif, mudah bersedih dan terpukul.”

“Adapun bagi para remaja yang berusia antara 9 hingga 12 tahun, sifat agresif mereka lebih dahsyat dari anak-anak yang berusia lebih muda. Sering kali terlihat mereka berani melawan guru bahkan orang tua sendiri.”, demikian tambahnya.

Ghulamhusain Yazdanpanah menambahkan, “Sebenarnya inti masalah yang berada di alam bawah sadar anak-anak yang ditinggal orang tuanya cerai adalah rasa takut kehilangan ayah dan ibu. Anak-anak sangat sensitif dengan perasaan itu. Begitu mereka melihat orang tuanya cerai, yang artinya mereka kehilangan ayah atau ibu mereka, rasa takut yang sebelumnya mereka rasakan kini menjadi kenyataan. Pergolakan batin anak-anak untuk memendam kesedihan itulah yang membuat mereka mengalami gangguan-gangguan prilaku.”

Perceraian dalam Islam meskipun bukan perbuatan haram, namun sangat tidak dianjurkan. Dalam hadis disebutkan bahwa suatu halal yang paling dibenci Tuhan adalah perceraian.

(Shabestan/ABNS)

Bagaimana di Sisi Allah? Berikut Penjelasannya


Imam Ali as berkata:

مَنْ أَرَادَ مِنْکُمْ أَنْ یَعْلَمَ کَیْفَ مَنْزِلَتُهُ عِنْدَ اللَّهِ فَلْیَنْظُرْ کَیْفَ مَنْزِلَةُ اللَّهِ مِنْهُ عِنْدَ الذُّنُوبِ کَذَلِکَ مَنْزِلَتُهُ عِنْدَ اللَّهِ

“Jika kalian ingin tahu seperti apa kedudukannya di sisi Allah, maka lihatlah bagaimana kedudukan Allah bagi kalian saat hendak berbuat dosa; seperti itulah kalian di sisi-Nya.”
Bihâr Al-Anwâr, jil. 10, hal. 94.

Saat berhadapan dengan dosa, jika anda mengingat kebesaran Allah, lalu anda malu pada-Nya, maka itu tandanya Ia begitu mulia bagi anda dan anda pun pasti mulia juga di sisi-Nya.

(Hauzah-Maya/ABNS)

Kehendak Tuhan dalam kebahagiaan dan kesengsaraan hamba-Nya


Dalam Al-Qur’an banyak sekali ayat-ayat serupa yang menjelaskan bahwa Tuhan yang berkehendak untuk memberi hidayah dan menyesatkan manusia, serta menyiksa atau merahmati hamba-Nya. Dengan melihat kehendak-Nya itu, lalu apa arti keadilan Tuhan?

Jawaban Global:
Dalam banyak ayat-ayat Qur’an dijelaskan bahwa Allah swt adalah sebab utama kemulian atau kehinaan hamba-Nya, rizki dan kemiskinan manusia, siksa atau rahmat hamba-hamba. Juga banyak sekali ayat yang menjelaskan bahwa Ia adalah dzat yang menganugerahkan kemuliaan, rizki, kebahagiaan, rahmat kepada hamba-hamba-Nya yang bertakwa dan ikhlas. Semua ayat-ayat tersebut tidak bertentangan satu sama lain, dan semuanya saling mengartikan jika dipahami bersama. Karena kehendak dan keinginan Tuhan selalu berdasarkan hikmah dan adil. Jadi, tidak ada pertentangan antara kehendak Tuhan itu dengan keadilan-Nya.

Jawaban Detil:
Dalam berbagai ayat suci Al-Qur’an dijelaskan bahwa Ia adalah dzat yang memberi kemuliaan, kehinaan, rizki, kemiskinan, karunia, adzab, pahala, dan siksaan kepada hamba-hamba-Nya. Namun tidak hanya itu saja, masih banyak juga ayat-ayat lain yang menegaskan bahwa ketakwaan hamba-hamba berperan penting dalam menentukan nasibnya masing-masing. Ia juga menekankan bahwa kehendak-Nya bergantung pada ikhtiar dan ketakwaan hamba. Setiap hamba bebas berusaha untuk meraih kebahagiaan akherat, atau sebaliknya, mencari kehinaan dan kesengsaraan.

Lalu apakah ayat-ayat tentang kebebasan manusia dan kehendak Tuhan yang sekaan “menggariskan” nasib manusia saling bertentangan?

Untuk membahas pertanyaan ini, pertama kita harus jelaskan bahwa pertanyaan seperti itu hanya muncul di benak orang-orang yang mengira bahwa kehendak Tuhan sama dengan kehendak manusia. Padahal tidak, karena kehendak Tuhan berbeda dengan kehendak hamba-Nya. Kehendak manusia bersumber dari keinginan-keinginan hasrat dan ketertarikan jiwa, yang mungkin saja masuk akal atau tidak, dan bahkan sering kali keinginan itu adalah nafsu yang tak masuk akal.

Adapun kehendak dan keinginan Tuhan bersumber dari hikmah dan keadilan yang takkan pernah berubah sampai kapanpun. Karena Tuhan hanya memberlakukan segala sesuatu berdasarkan aturan sebab akibat yang penuh hikmah, dan sunah (aturan) ini tidak akan pernah berubah.

Dengan penjelasan ini, maka jelas sudah ketika Tuhan memberikan pahala kepada seorang hamba, atau menyiksanya, semua itu tidak tanpa alasan, namun berdasarkan keadilannya. Alasan Tuhan sering menyatakan bahwa kebahagiaan dan kesusahan hamba adalah karena-Nya, karena seluruh alam semesta dan diri manusia beserta ikhtiar dan kehendaknya adalah ciptaan Tuhan semata. Ialah yang memberi manusia jalan dan fasilitas untuk meraih kebahagiaannya ataupun kesengsaraannya. Tuhanlah yang telah membuat aturan yang jika dijalankan manusia maka hamba-Nya akan sampai pada kebahagian dan jika ditentang maka dengan sendirinya akan jatuh pada kesusahan. Dengan demikian bisa dikata semua nasib manusia berasal dari-Nya, dan itu pun tak bertentangan dengan keadilan Tuhan, karena Tuhan telah menciptakan seluruh peraturan itu dengan penuh keadilan. Manusia lah yang dengan kehendak (yang telah dianugerahkan Tuhan itu) untuk meraih kebaikan atau keburukan.[1]

Dengan penjelasan di atas, mari kita kembali tengok ayat di atas. Allah swt berfirman: “Kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu menyembunyikan, niscaya Allah akan membuat perhitungan dengan kamu tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehandaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya” (QS. Al-Baqarah [2]:284).

Maksud dari kata “dikehendaki-Nya” dalam ayat itu, dan juga dalam ayat-ayat lainnya, adalah kehendak yang didasari oleh hikmah. Yakni Tuhan akan menyiksa hamba “yang layak” untuk disiksa dan juga merahmat hamba “yang layak” untuk dirahmati. Yakni kehendak-Nya berhubungan langsung dengan kelayakan hamba. Tanpa ada sebab yang pasti, Tuhan tidak akan berkehendak apapun.[2]

Oleh karena itu, semua ayat-ayat dalam masalah ini tidak saling bertentangan, jusru semuanya saling mengartikan satu sama lain dan harus dipahami secara bersamaan keseluruhannya. Sunah (aturan dan kebiasaan) Tuhan dalam kebijakan-Nya di alam penciptaan bersumber dari hikmah yang takkan pernah berubah sampai kapanpun. Manusia memiliki kehendak atas dirinya sendiri untuk meraih kebahagiaan atau kesengsaraan.


Referensi:
[1] Nashir Makarim Syirazi, Tafsir Nemune, jil. 2, hal. 498, dengan sedikit perubahan, cetakan Nashr Darul Kutub Islamiah, cetakan pertama , Tehran 1374 HS.
[2] Tafsir Nemune, jil. 22, hal. 92, dengan sedikit perubahan.

(Islam-Quest/Hauzah-Maya/ABNS)

Pembagian 17 onta oleh Imam Ali as


Seseorang berwasiat sebelum ia mati untuk membagikan 17 onta kepada ketiga anaknya. Ia berkata, “Bagilah onta-ontaku yang sekiranya anakku yang paling besar mendapat setengah dari onta-onta itu, anak kedua mendapat sepertiga darinya, dan anakku yang paling kecil mendapat sepersembilan.” Ayah pun juga menambahkan pembagian itu harus dilakukan tanpa dengan harus membunuh onta-onta yang ada, yakni harus dibagikan secara merata dalam keadaan semuanya hidup.

Sepeninggal sang ayah, mereka (anak-anaknya) bingung saat membaca surat wasiat. Mereka tidak tahu bagaimana cara membagi 17 onta dengan pembagian yang diinginkan oleh ayah mereka. Akhirnya mereka datang kepada Imam Ali as dan menceritakan permasalahannya.

Imam Ali menjawab: “Apakah kalian memberiku izin untuk menambahkan ontaku kepada 17 onta kalian?” Mereka pun bersedia. Akhirnya Imam menambahkan ontanya kepada onta-onta mereka, dan jumlahnya menjadi 18. Kepada anak yang paling besar, Imam memberikan separuh onta-onta itu, yaitu 9 ekor. Kepada anak kedua, beliau memberikan sepertiga onta-onta, yakni 6 ekor. Lalu kepada anak ketiga, beliau memberi sepersembilan dari onta-onta yang ada, yaitu 2 ekor. Akhirnya pun tinggal satu ekor onta yang tersisa, itupun onta milik beliau sendiri.

Mungkin artikel terkait ini menarik: Hasilnya selalu bilangan bulat

Hasilnya selalu bilangan bulat

Seorang Yahudi mendatangi Imam Ali as. Yahudi itu beranggapan bahwa Imam Ali as merasa paling pintar dan dia berusaha untuk menanyakan suatu masalah yang tidak bisa dijawab oleh sang Imam sehingga harga dirinya jatuh di hadapan orang-orang di sekitarnya.

Dia bertanya kepada Imam Ali as “Sebutkan padaku satu angka yang jika dibagi dengan setiap angka dari 1 hingga 10 hasilnya selalu bilangan bulat, bukan pecahan.

Imam Ali as dengan cepat menjawab: “Kalikan hari-hari seminggumu dengan hari-hari setahunmu.”
Orang Yahudi itu sendiri menjadi bingung. Kemudian dia menghitung apa yang diperintahkan beliau.
Jumlah hari-hari dalam satu tahun (tahun orang-orang Yahudi) = 360
Jumlah hari-hari dalam satu minggu = 7
7*360 = 2520
Lalu coba kita bagi:
2520/1 = 2520
2520/2 = 1260
2520/3 = 840
2520/4 = 630
2520/5 = 504
2520/6 = 420
2520/7 = 360
2520/8 = 315
2520/9 = 280
2520/10 = 252

Mungkin Anda bertanya-tanya, apakah memang benar satu tahun adalah 360 hari? Perlu dijelaskan bahwa sebagaimana yang tercatat dalam sejarah, para ahli ilmu Nujum saat itu berkeyakinan bahwa setiap bulan ada 30 hari, jadi menurut mereka dalam satu tahun ada 360 hari, lalu mereka menambahkan 5 hari. Di sisi lain, penanya adalah orang Yahudi dan orang-orang Yahudi menggunakan penanggalan Syamsiah. Oleh karenanya Imam Ali as meminta penanya untuk menghitungnya berdasarkan penanggalan yang dia pakai, bukan penanggalan Hijriah Qamariah penduduk Hijaz.


Sumber: Imam Ali ibn Abi Talib: The First Intellectual Muslim Thinker by Dr.Muhammad Abdul Rauf, pgs 98-102

(Hauzah-Maya/ABNS)

Al Qur’an diturunkan secara bertahap


Al Qur’an adalah kumpulan ayat-ayat dan surat-surat yang diturunkan kepada nabi Muhammad saw sebelum dan sesudah hijrahnya beliau.

Seiring dengan terjadinya peristiwa-peristiwa tertentu, diturunkan sebuah ayat, sekumpulan ayat, atau satu surah kepada nabi. Peristiwa-peristiwa itulah yang disebut dengan Asbabun Nuzul (sebab-sebab diturunkannya ayat Al Qur’an) yang mana sangat penting bagi kita untuk memahami maksud ayat yang sebenarnya. Hal ini yang membuat Al Qur’an berbeda dengan kitab-kitab langit lainnya yang diturunkan sekaligus.

Beberapa di antara hikmah diturunkannya Al Qur’an sedemikian rupa adalah agar umat Islam selalu merasa mendapatkan perhatian khusus dari Tuhan, sehingga ayat demi ayat Al Qur’an dapat tertanam dengan kuat di hati umat-Nya.

(Hawzah/Hauzah-Maya/ABNS)

Batasan seks bagi suami istri


Berhubungan intim bagi suami istri adalah hak bagi pasangan tersebut. Tidak ada batasan yang begitu mengekang suami istri terkait dengan seks dalam Islam.

Satu-satunya yang diharamkan secara jelas adalah berhubungan seks melalui vagina saat sang istri sedang datang bulan.

Adapun melalui anus (anal), makruh hukumnya, meskipun sang istri setuju dengan itu. Jika istri keberatan, maka haram hukumnya.

Apapun dapat dilakukan dalam hubungan seks, yang terpenting adalah melakukannya berdua (tidak seperti masturbasi, yakni menyalurkan hasrat seks secara sendirian).

Dengan demikian, anal seks, oral seks, posisi seks seperti apapun tidak diharamkan dalam Islam; hanya saja perlu diketahui bahwa sperma adalah najis hukumnya dan haram ditelan bagi istri yang melakukan oral seks.

(Hauzah-Maya/ABNS)

Terkait Berita: