Daftar Isi Nusantara Angkasa News Global

Advertising

Lyngsat Network Intelsat Asia Sat Satbeams

Meluruskan Doa Berbuka Puasa ‘Paling Sahih’

Doa buka puasa apa yang biasanya Anda baca? Jika jawabannya Allâhumma laka shumtu, maka itu sama seperti yang kebanyakan masyarakat baca...

Pesan Rahbar

Showing posts with label Nabi Adam. Show all posts
Showing posts with label Nabi Adam. Show all posts

Manusia tercipta dari Adam dan Hawa


Tanya: Ada sebuah pertanyaan yang sangat penting yang selalu diangkat oleh orang-orang terpelajar, sampai-sampai kebanyakan ahli agama juga kebingungan untuk menjawabnya. Pertanyaan tersebut adalah tentang asal muasal manusia.

Al-Qur’an dengan jelas menerangkan bahwa Adam adalah bapak pertama umat manusia yang telah diciptakan Allah dari tanah. Setelah melakukan berbagai macam riset dan penelitian, beberapa ilmuan mengutarakan banyak pendapat mengenai kejadian manusia yang secara umum bertentangan dengan keterangan Al-Qur’an. Berkat penelitian yang telah mereka lakukan terhadap manusia dan hewan, mereka mampu memberikan penjelasan-penjelasan seperti ini. Saya berharap Anda dapat menjelaskan permasalahan ini.

Jawab: Memang Al-Qur’an telah menerangkan bahwa umat manusia berasal dari dua orang manusia yang bernama Adam dan Hawa. Ayat-ayatnya dengan jelas telah menerangkan permasalahan ini dan kita tidak dapat menentangya begitu saja. Yang jelas, permasalahan ini telah kami jelaskan di Tafsir Al-Mizan pada awal pembahasan surah An-Nisa’.

Singkatnya, mereka berpendapat bahwa manusia terwujud dari kera, ikan atau maujud lainnya. Sebenarnya pendapat mereka hanya sebatas kemungkinan ilmiah belaka. Lagi pula dalil-dalil mereka hanya dapat menjadi alasan akan adanya keserupaan wujud manusia dengan wujud kera atau ikan. Dengan demikian, dalil mereka tidak dapat menjadi dasar kebenaran teori Evolusi.

Padahal penjelasan-penjelasan agamawi yang telah diberikan oleh Islam adalah penjelasan yang logis dan fitri. Adapun penjelasan mereka hanya terbatas pada logika perhitungan algorisma. Sebagaimana mereka sering mengatakan, “Di saat-saat tertentu, listrik dapat berubah menjadi gerak, panas, dan kekuatan magnetik … Begitu pula ketika suhu air telah mencapai seratus derajat, air akan mendidih dan menguap ….”
Ditemukannya fosil-fosil burumur jutaan tahun yang berada di kedalaman tanah tidak lantas menjadi alasan bahwa manusia yang ada di zaman itu adalah satu keturunan dengan manusia yang ada di zaman ini, karena mungkin saja bumi ini telah melewati beberapa periode yang mana dalam setiap periodenya terdapat satu keturunan manusia, kemudian pada suatu saat mereka punah dan tak lama kemudian keturunan manusia yang lain muncul kembali. Hal ini juga pernah dijelaskan dalam suatu riwayat yang menceritakan kepada kita bahwa umat manusia yang ada saat ini adalah umat yang hidup di periode kedelapan dari urutan periode-periode kehidupan manusia di muka bumi.

Dari buku Islam, Dunia dan Manusia

Malaikat: Adam a.s Afdhal atau Muhammad s.a.w?


Setelah ditiup ruh kepada Adam a.s para malaikat diperintahkan untuk bersujud kepada beliau dan ketika ruh ditiup ke dalam tubuh nabi Muhammad s.a.w para malaikat menyangka bahawa mereka pasti akan diperintahkan untuk bersujud  kepada beliau tetapi setelah zahirnya nur kewujudan baginda di persada alam ini sangkaan itu ternyata meleset kerana tidak datang perintah sedemikian .Allah taala untuk menghilangkan keraguan dari para malaikat  apakah Adam a.s lebih afdhal dari nabi Muhammad s.a.w maka Allah sendiri bersolawat keatas Muhammad s.a.w  lalu memerintahkan para malaikat dan mukminin untuk bersolawat keatas baginda s.a.w sehingga zahirlah sekiranya disana para malaikat diperintahkan  untuk bersujud disini Allah taala sendiri,para malaikat dan mukminin bersolawat keatas Muhammad s.a.w dan jika disana para malaikat diperintahkan untuk bersujud hanya sekali disini Khalik (Maha Pencipta) dan makhluk(sekalian yang dicipta) tidak putus-putus bersolawat keatas baginda s.a.w sehingga hari kiamat.

Makna Solawat /Solat
Solat bermakna doa dan sembahyang dipanggil Solat kerana ianya mengandungi doa.
Dua perkara dipanggil Solat.Pertama ,Solawat (yang juga plural bagi Solat) yang bermakna memohon ditinggikan darjat atau bertambahnya taqarrub kepada Allah dan keduanya ialah ibadah khas yang mempunyai pergerakan ,doa dan zikir-zikir dimana keseluruhan anggota tubuh badan dan bahagian-bahagian sepenuhnya tenggelam di dalam tawajjuh dan perhatian kepada Tuhan.
 
Manakala Doa bermakna ajakan dan panggilan.Doanya manusia bermakna manusia menzahirkan kerendahan dan keperluan di hadapan Tuhan yang Maha Kaya.
Doanya Tuhan bermakna ajakan kepada diri-Nya melalui agama dan utusanNya (Doa  Tashri’iy) manakala doanya Tuhan secara Takwini(ciptaan) bermakna Tuhan itu mencipta sesuatu.
(Yauma yad’ukum ) yakni yauma khalaqakum = Dihari Tuhan menciptakan kamu semua.(Rujukan:Syarah solawat Ayt Muhammad Taqi Muqaddam dan kuliah Hojjatul Islam Abidi).
 
Marilah kita berdoa dengan doa hari Isnin ini ,dengan keberkatan dua cucunda nabi,para penghulu pemuda syurga Al-Hasan dan Al-Husein a.s:
‘’Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.Segala puji bagi Allah yang tidak mempertontonkan kepada seorangpun ketika menciptakan langit dan bumi dan tidak memerlukan bantuan ketika menciptakan makhluk,tiada sekutu baginya dalam keTuhanan dan tak tertandingi dalam keEsaan.Lidah siapapun kelu untuk menyifatiNya.Setiap akal apapun tak mampu menguak hakikatNya.Para angkuh tunduk di hadapan keagunganNya.Wajah-wajah tunduk kerana takut kepadaNya.Semua yang agung menjadi kerdil di hadapan kebesaranNya. Maka segala puji bagi Mu selamanya dan solawat serta salamMu sentiasa tercurahkan atas RasulMu.
     ‘’Ya Allah ,jadikanlah detik pertama hariku ini sebagai kebaikan,pertengahannya sebagai kemenangan dan penghujungnya sebagai kejayaan….”
       Amin Ya Rabbal Alamin..
 
Nota:Allah Taala di dalam ayat solawat(Al-Ahzab :56)telah berfirman yang Allah sendiri bersolawat keatas Nabi s.a.w maka itu solawat kita keatas nabi yakni berakhlak dengan akhlak ilahi.(Takhallaqu bi Akhlaqillah)

Allahumma Salli Ala Muhammadin Wa Aali Muhammad.

Wanita bukan dari tulang rusuk pria!?!


Tiga penganut agama samawi; yahudi, kristen, dan muslim bisa jadi telah terperdaya berkepercayaan bahwa wanita tercipta dari tulang rusuk pria. Dalam tubuh Islam sendiri kedua belah mazhab baik Sunnah atau Syiah banyak meriwayatkan hadis yang mendukung hal itu juga. namun untungnya masih dapat ditemukan riwayat hadis yang dengan tegas membantah, seperti:

Al-‘Iyasyi meriwayatkan dari Amr Ibn Abi Miqdam dari ayahnya, dia berkata, “Aku pernah bertanya kepada Abu Ja‘far (Imam Muhammad al-Baqir), ‘Dari apakah Allah menciptakan Hawa?’

Abu Ja‘far kembali bertanya, ‘Dari apakah orang-orang mengatakan tentangnya (Hawa)?’

Aku: ‘Mereka mengatakan bahwasanya Allah menciptakan Hawa dari salah satu tulang rusuk Adam.’
Abu Ja‘far: ‘Mereka telah berdusta, seakan-akan Allah tidak mampu menciptakan (Hawa) kecuali dari tulang rusuk Adam.’

Aku: ‘Semoga diriku menjadi tebusanmu wahai Putra Rasulullah, dari apakah sebenarnya Allah menciptakan Hawa?’

Abu Ja‘far as: ‘Ayah-ayahku telah menceritakan kepadaku bahwasanya Rasulullah saw bersabda, ‘Sesungguhnya Allah Tabaraka wa Ta‘ala “menggenggam” segenggam tanah lalu “mengaduknya” dengan “tangan kanan”-Nya, lalu Dia menciptakan Adam dari tanah itu. kemudian ada yang tersisa dari tanah itu, maka Dia menciptakan Hawa dari sisa tanah itu.’”

{Tafsir al-‘Iyasyi, jil 1, Surah an-Nisa’/ Qashas al-Anbiyaa al jAzairi bab 1.dan lain-lain. kisah singkat penciptaan Hawa yang bukan dari tulang rusuk dan pertemuan pertamanya dgn Adam as dapat anda baca di buku Dialog dengan Allah bab Kehadiran Hawa.}

Kata-kata menggengam dan mengaduk yang sengaja saya kasih tanda di atas terpaksa dipakai karena keterbatasan bahasa dunia untuk menggambarkan apa yang terjadi di alam sana. Jadi, memegang dan mengaduk tiada lain hanya untuk mendekati pemahaman agar dapat dicerna oleh Orang - Orang awam seperti kita. Begitupun juga ‘tangan kanan’ Allah adalah symbol akan suatu keberadaan yg memang bisa dikatakan berfungsi seperti tangan kanan Allah namun jangan diartikan tangan itu seperti tangan kita. Ayat yang berbunyi {Yadullaah fawqa aydiihim} sama sekali tidak mengartikan bahwa Allah berbentuk sehingga Dia dapat terbatasi dgn ruang dan waktu…
Haasya wa kalla..
Maha Suci Allah dari segala keterbatasan pemahaman dan imajinasi kita.

Alakullihal, riwayat hadis tersebut termasuk kategori riwayat mata rantai emas (dari Al Baqir dari ayah-ayahnya = Ali Zainul Abidin > Alhusain > Ali bin Abi Thalib > Rasulullah saw) dan menjadi sandaran di kalangan ulama syi’ah. Diantaranya adalah seorang Arif masa ini seperti syaikh Jawadi Amuli yang menyinggung hal itu dalam kitabnya Jamaal al mar’ah wa Jalaaluha.

Yang mengherankan saya, dari mana datangnya ide tulang rusuk itu…bahkan banyak lagi riwayat-riwayat lain seperti asal usul kata mar’ah dlm bahasa arab.. atau ‘hadis’ yg mengajarkan bagaimana memperlakukan wanita berdasarkan sifat tulang rusuk (jangan terlalu dikerasin nanti patah dan lain-lain). jika hal itu totally fiktif atau dipioneerkan oleh riwayat-riwayat israiliyyat, tapi kok bisa sampai penganut tiga agama terbesar atau hampir seluruh umat manusia baik di timur dan di barat terkelabuhi..?

jawabannya bisa kami simpulkan dari hasil takwil sebagian ulama, walau hanya masih sebuah kemungkinan yaitu; pada awalnya riwayat itu memang ada tapi dengan maksud bahwa tanah yang tersisa itu ada karena tidak jadi digunakan buat tulang rusuk bagian kiri Adam dan akhirnya digunakan untuk penciptaan Hawa, bukan berarti Hawa diciptakan setelah selesai terciptanya Adam as.

Capeknya.., jika hal itu kita terima maka akan menimbulkan banyak pertanyaan dan isykal lain…. Seperti; masa Allah berubah pikiran.. mau mencipta tulang rusuk malah mencipta wanita.??.. Selain itu juga, kata2 ‘sisa’ dalam riwayat2 itu bisa membingungkan..seakan dari awalnya hanya untuk menciptakan Adam as.. apakah wanita tercipta secara accidental..kan gak mungkin? Dsb.

Alternatif solusi menjadi: inti yang dimaksudkan hadis tersebut (sesuai paham saya) adalah bahwa pria dan wanita diciptakan dari tanah yang sama hanya saja kata sisa itu mucul karena jasad pria tercipta lebih dahulu. Nahh sekarang isykal/bantahan mulai berkurang..tapi pembahasan bisa jauh melebar dan pertanyaan2 semakin mengejar…seperti:…

Ahh ..auah gelap! Pokoknya wanita tidak tercipta dari tulang rusuk pria.. dan emang gak masuk akal.. yg ada semua harim bakal keras dan bengkok kaya tulang…mana enak.

hmmm this Questions remains; ada apa di balik tulang rusuk pria…dr mana dia … mengapa memang kurang dari sebelahnya? …

Terkait Berita: