Pesan Rahbar

Home » » PKB (Senior) "Menyemprot" PKS (Junior)

PKB (Senior) "Menyemprot" PKS (Junior)

Written By Unknown on Saturday 9 April 2016 | 21:15:00


Anggota Komisi Pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Abdul Malik Haramain, meminta agar Partai Keadilan Sejahtera segera mengambil keputusan yang tegas apakah akan tetap berada di koalisi atau memilih menjadi oposisi.

"Jangan menjadi partai koalisi, tetapi kelakuan oposisi. Harus konsisten. Kalau mau koalisi, ayo koalisi," kata Malik di gedung DPR, Senin, 2 April 2012.

Menurut Malik, sikap PKS yang beberapa kali berbeda dengan partai peserta koalisi Sekretariat Gabungan terlihat tidak konsisten. Sebagai partai koalisi, PKS kata Malik, seharusnya mempunyai sikap yang kompak. "Tapi bukan berarti juga harus selalu menuruti Setgab," ujar dia.

Dalam rapat paripurna DPR akhir pekan lalu, PKS berbeda sikap dengan lima partai koalisi lainnya yang menyetujui pemerintah menaikkan harga BBM, asalkan harga minyak mentah Indonesia mengalami kenaikan minimal 15 persen selama enam bulan. PKS memilih sikap yang sama dengan tiga partai oposisi ; PDI Perjuangan, Hanura, dan Gerindra yang menolak kenaikan harga BBM.

Malik meminta agar Setgab segera melakukan evaluasi untuk membahas komitmen seluruh partai anggotanya. "Meskipun untuk persoalan BBM itu ruwet. Pertimbangan bukan hanya koalisi, tapi rakyat," katanya.

(Tempo/Antara-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: