Pesan Rahbar

Home » » Salman, Raja Orang-orang Gila

Salman, Raja Orang-orang Gila

Written By Unknown on Thursday 25 August 2016 | 23:23:00


Dengan memulai perang Yaman, Raja Salman telah menyeret dirinya dan rakyat Arab Saudi ke jurang kebinasaan dan merubah tanah air para nabi menjadi tanah air fitnah.

Permulaan kemenangan bukan berarti menang perang. Pemenang abadi adalah orang yang tidak bertekuk lutut ketika menerima pukulan pertama.

Pukulan Raja Salman adalah sebuah pukulan yang disertai kegilaan dan tak satu pun perang menyamainya. Kegilaan ini hanya dimiliki oleh para raja Arab Saudi.

Raja Salman telah menyeret diri dan rakyat Arab Saudi ke jurang kebinasaan. Salman hanya menginginkan kerajaan dan rakyat Saudi juga menginginkan kerajaan ini untuknya. Rakyatku telah terbiasa dengan obat bius agama para raja yang ditulis dengan riyal dan dolar, bukan dengan tinta dan pena.

Dua tahun lalu, salah seorang pangeran Kerajaan Arab Saudi memberitahuku tentang rencana serangan ke Yaman. Kala itu, ia optimis dan juga pesimis. Pesimis karena ia benci kepada “Bin Salman” dan merasa takut terhadap pengaruhnya setelah terbukti ia menang perang. Optimis karena ia yakin bahwa militer Arab Saudi akan berhasil memasuki Shan‘a dalam jangka waktu kurang dari dua puluh hari.

Ia juga menukil pernyataan para pangeran Saudi. Bin Salman pernah menyatakan, “Kita akan mengulangi skenario Amerika memasuki Iraq. Akan tetapi, kita tidak akan mengulangi kekeliruan mereka dan lantas keluar dari Yaman. Untuk itu, kita akan membebaskan Yaman hingga tahun 2017.”

Kala itu, saya yakin bahwa Bin Salman sedang bermimpi, karena Yaman dari sisi geografis berbeda dengan Iraq dan Ansharullah yang militan sangat berbeda dengan militer Saddam. Lebih dari itu, militer Arab Saudi juga sangat berbeda dengan angkatan laut Amerika.

(Al-Wa‘y-News/Majid-Abdullah-Al-Hajir/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: