Daftar Isi Nusantara Angkasa News Global

Advertising

Lyngsat Network Intelsat Asia Sat Satbeams

Meluruskan Doa Berbuka Puasa ‘Paling Sahih’

Doa buka puasa apa yang biasanya Anda baca? Jika jawabannya Allâhumma laka shumtu, maka itu sama seperti yang kebanyakan masyarakat baca...

Pesan Rahbar

Showing posts with label Kanada. Show all posts
Showing posts with label Kanada. Show all posts

Peretas Serang Sejumlah Laman Resmi Pemerintah Kanada


Peretas merusak berbagai laman resmi pemerintah Kanada selama beberapa jam pada Rabu (18/6). Menurut pejabat tinggi setempat tidak ada data pribadi diambil pada serangan maya tersebut.
 
Peretas menyebut diri "Anonymous" menyatakan bertanggungjawab lewat video jaringan atas serangan tersebut. Mereka mengatakan alasan melakukan itu sebagai protes terhadap undang-undang anti-teror, yang bermasalah, yang secara dramatis memperluas kekuatan dan jangkauan mata-mata Kanada.

Presiden Dewan Keuangan Tony Clement melalui Twitter menyatakan, laman resmi pemerintah untuk mengajukan layanan sosial dan mengunduh formulir sempat tertutup akibat serangan tersebut. Serangan itu juga menyebabkan laman parlemen, industri dan pekerjaan umum dimatikan.

"Sudah dipastikan pada hari ini bahwa 'server' Pemerintah Kanada diserang secara maya," kata Clement dalam cuitannya.

Menteri Keamanan Publik Steven Blaney mengatakan, situs pemerintah lainnya juga telah terkena, tapi semua informasi individu aman. "Serangan siber dan keamanan siber adalah masalah yang kita sikapi secara sangat serius," kata Blaney.

"Kami meningkatkan sumber daya dan kebijakan agar lebih siap untuk menghadapi serangan siber, apakah mereka berasal dari peretas yang berkelompok, atau yang berpotensi, yang mengatakan mereka lakukan hari ini, (atau) entitas yang disponsori negara atau teroris," tambah dia.

Rancangan Undang-undang C-51, kata kelompok peretas, melanggar hak-hak sipil dan mengincar kelompok minoritas serta pembangkang Kanada.

(Sumber: Republika)

Suara 'sangkakala' terdengar di Jerman, dunia heboh

ilustrasi tiupan sangkakala. ©2015 Merdeka.com

Sebuah suara misterius terdengar di langit Jerman. Suara misterius itu mirip suara tiupan Sangkakala.
Dalam sepuluh tahun terakhir, suara seperti sangkakala memang terdengar di beberapa belahan dunia. Entah itu nyata, atau hanya ilusi belaka.

Para netizen yang menangkap moment tersebut juga langsung mengunggahnya ke jejaring sosial media sepertti Youtube.
Dilansir melalui situs inquisitr.com, (23/5). Lebih dari 150 video diunggah ke situs berbagi video Youtube akibat fenomena luar biasa tersebut. Berbagai negara seluruh dunia seperti Kanada, Ukraina, Belarusia, Amerika Serikat, termasuk Jerman mendengar 'nyanyian surga' itu.

Hingga kini masih belum ada pernyataan resmi dari para peneliti mengenai suara tersebut. Praduga sementara masih seputar suara alien, ataupun seperti dalil keagamaan 'terompet sangkakala'.

Berikut video suara sangkakala yang terdengar di langit Jerman:



 (Source)

NASA Jelaskan Soal Suara Terompet dari Langit, Dari Mana Asal Suara Misterius dari Langit?

Ilustrasi langit (Vincentiu Solomon/Stocksnap)  

Dalam kitab suci disebutkan salah satu tanda akhir zaman adalah berbunyinya terompet sangkakala. Di sejumlah negara, warga mendengar suara aneh seperti terompet yang sangat bising beberapa kali. Dari mana asalnya?

Salah satu warga yang mendengar suara dari langit tersebut adalah Kimberly Wookey asal Kanada yang merekam suara misterius tersebut dan mengunggahnya ke situs YouTube. Wookey menambahkan bahwa dia tidak percaya bahwa peristiwa memiliki hubungan dengan agama, atau bahwa suara bisa berasal dari alien, kereta atau konstruksi.

Melihat fenomena tersebut, para ilmuwan di Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA) percaya kebisingan berpotensi berasal dari  "kebisingan latar belakang" Bumi.

"Jika manusia memiliki antena radio--bukan--telinga, kita akan mendengar sebuah simfoni luar biasa dari suara-suara aneh yang datang dari planet kita sendiri," juru bicara dari NASA menjelaskan, seperti dikutip dari Tech Times.

NASA mengatakan bahwa suara tersebut bisa dibandingkan dengan musik latar yang biasanya dapat didengar di klasik film fiksi ilmiah. Namun, para pakar menekankan bahwa suara yang datang dari Bumi bukan fiksi ilmiah.

Emisi radio alami dari planet Bumi seperti ini yang sangat banyak dan lumrah terjadi, kata NASA. Sementara kebanyakan orang tidak menyadari fenomena ini, suara-suara terjadi di sekitar orang-orang sepanjang waktu.

(Source)

Suara 'Sangkakala' Misterius Terdengar dari Langit, Pertanda Apa?

Suara 'sangkakala' misterius terdengar dari langit (YouTube)

Suara aneh dan mengerikan datang dari langit. Berupa dengungan keras, memekakkan telinga, tak beraturan. Mirip latar film horor yang niscaya membuat merinding siapapun yang mendengarnya. Di Jerman, 4 April 2015, ia bahkan mampu membuat seorang bocah tertegun. Tak mampu bergerak saking ngerinya.

Suara 'sangkakala' misterius terdengar dari langit (YouTube)

Bunyi misterius yang mirip tiupan sangkakala atau terompet itu datang di siang hari, juga tengah malam. Dari mana asalnya, belum diketahui. Video-video merekam kemunculannya di belahan dunia berbeda: Kanada, Ukraina, Amerika Serikat, Jerman, dan Belarus selama hampir 1 dekade.

Video pertama suara mengerikan itu diunggah ke YouTube pada 2008. Merekam bunyi tak biasa itu dari langit  Homel, Belarus.
Pada tahun yang sama, seorang user tanpa nama suara memposting bunyi memekakkan telinga di sebuah pemukiman yang diyakini berada di AS.

Kimberly Wookey dari  Terrace, British Columbia, Kanada, kali pertama merekam suara 'alien' tersebut pada Juni 2013. Kemudian, ia kerap merekam fenomena tersebut, dan yang terakhir 7 Mei 2015.

Suara 'sangkakala' misterius terdengar dari langit (YouTube)

"Pada 29 Agustus 2013 pagi, sekitar pukul 07.30, aku dibangunkan oleh suara-suara mengerikan," kata dia seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa (26/5/2015).

"Aku sontak bangkit dari tempat tidur, menyadari itu adalah suara yang sama dengan yang pernah kudengar sebelumnya. Aku langsung mencari kamera dan merekamnya."

Saat Kimberly ke ruang tamu, ia menemukan putranya yang saat itu baru berusia 7 tahun terjaga. Bocah yang takut itu bertanya-tanya apa yang sedang terjadi, sebab, suara itu membangunkannya dan membuat jendela bergetar hebat.

Saat mengunggah video tersebut ke dunia maya dan mengecek laman Facebook-nya, ia mengetahui bahwa para tetangganya, bahkan di tempat yang jauh, juga mendengar hal senada.

"Saya sama sekali tak tahu, apa gerangan suara aneh itu," kata perempuan tersebut. " Suara itu kembali terdengar 8 September pukul 06.30. Saya mendapat konfirmasi bunyi yang sama juga terdengar di kota dan sekitar danau, yang jaraknya 25 km jauhnya."

Ada sejumlah spekulasi tentang asal muasal lengkingan misterius itu. Dari yang masuk akal hingga yang terdengar mustahil: pergeseran lempeng tektonik, tekanan atmosfer, gesekan kereta pada rel, aktivitas konstruksi, alien, senjata rahasia AS yang bisa memodifikasi cuaca dari fasilitas rahasia High Frequency Active Auroral Research Program (HAARP), bahkan ada juga yang mengiranya sebagai pertanda kiamat.

Namun, ibu 4 anak tersebut tak yakin suara tersebut berkaitan dengan fenomena yang tak ilmiah. "Saya pribadi tak yakin itu ada kaitannya dengan agama, alien, pergeseran lempeng, kereta, atau konstruksi," kata dia. "Bisa jadi itu adalah fenomena geofisika."

Kimberly pernah menghubungi perusahaan konstruksi setempat untuk mencoba dan mendapatkan jawaban. Namun, pihak konstruksi menyebut, tak ada alat mereka yang bisa menghasilkan suara sedahsyat itu.

Suara serupa terdengar di Kiev, Ukraina pada Agustus 2011. "Suara itu sangat keras, orang-orang berjarak 30-40 km dari lokasi perekaman juga mendengarnya," kata saksi mata. 

Suara 'sangkakala' misterius terdengar dari langit (YouTube)

Bunyi itu juga menjadi obyek pemberitaan, yang melibatkan para ahli dan ilmuwan. Namun, tak ada jawaban.

Hal serupa juga terekam di Montana di Amerika Serikat pada 18 Februari 2012. Aaron Traylor sampai mimpi buruk dibuatnya.

Namun, Aaron tidak yakin, suara itu datang dari kereta api atau pesawat terbang. "Aku sudah tinggal di lingkungan ini selama hampir 4 tahun dan telah mendengar semua jenis pesawat yang datang dan pergi. Tak ada yang  bunyinya seperti itu," kata dia.


Suatu hari pada 2012 di Allen, Texas, suara misterius membuat sekelompok orang menghentikan aktivitasnya, dan mendongak ke langit. "Aneh, aku tak pernah mendengar apapun seperti itu," kata dia.

Lihat Video Dibawah Ini:















AS menciptakan ISIS, Turki melatih ISIS, Qatar yang mendanai ISIS


Oleh: Dr. Mohamed Elmasry

Kita disetting meyakini kejahatan yang terorganisir, mendukungnya dan memberi perlindungan politik bagi organisasi teroris.

“Jika Amerika dan sekutunya berani bertanggung jawab untuk diadili atas kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukannya, begitu pula presiden-juga orang-orang di balik layar yang mendanai, melatih dan bekerjasama dengan ISIS dan sejenisnya; termasuk Turki, Qatar dan Ikhwanul Muslimin,“ tulis pengamat Amerika, James Lewis pada 26 Februari 2015.

Lewis menambahkan:
    "... Persaudaraan pemerintahan Obama degan Ikhwanul Muslimin, dengan semua penetrasi ke dalam pemerintah, termasuk Departemen Pertahanan, telah berdampak buruk terhadap kebijakan kami, khususnya yang berkaitan dengan Timur Tengah perang global melawan terorisme. Staf kepala gabungan tahu bahwa apa yang kita tengah lakukan kepada Irak dan Suriah untuk mematahkan ISIS merupakan tindakan yang salah.

Berdasarkan persetujuan mereka terhadap kebijakan perang setengah hati pemerintah, mereka tidak bisa menghindar dari tanggung jawab atas kejahatan genosida Negara Islam terhadap pada penduduk Suriah Kobani, Kurdi dan minoritas lainnya. "(Cetak miring oleh Lewis).

Tentara teroris Negara Islam (juga disebut ISIS dan ISIL) terdiri dari orang asing, terutama umat Islam. Tapi baik jumlah non-Muslim dengan pengalaman militer juga mengisi jajaran yang lebih tinggi.

Banyak orang tidak tahu atau lupa (itu sudah disimpan sangat tenang) bahwa tentara IS diciptakan empat tahun lalu oleh AS untuk menggulingkan rezim diktator Suriah Bashir Al-Assad.

Bahkan Turki yang dipimpin oleh masyarakat muslim terlibat dalam ISIS. Sebagai anggota NATO, Turki telah lama menyediakan perekrutan, intel, pelatihan dan persenjataan (termasuk aliran harian amunisi dan suku cadang) atas nama kepentingan AS. Irak, Lebanon dan Yordania, yang juga berbatasan dengan Suriah, tidak menawarkan layanan nyaman ini kepada AS.

Tak berhenti di situ Qatar, negara Arab juga sangat bersedia untuk memberikan bantuan pembiayaan. Qatar memberikan "layanan" yang lain berupa – propaganda.

Qatar meyakinkan umat Islam bahwa pertempuran di Suriah adalah "Jihad" terhadap orang-orang kafir, maksudnya seluruh Suriah. Akibatnya, lebih dari 10 juta telah melarikan diri dari negara itu selama empat tahun terakhir, banyak warga lainnya mengungsi.

Selain itu guna melancarkan tujuan, pemimpin spiritual dari Ikhwanul Muslimin,  Sheikh Youssef Qaradawi mengeluarkan fatwa melalui TV Qatar Al-Jazeera. Dirinya mendesak umat Islam di manapun berada untuk bergabung dengan Negara Islam.

Perekrutan mulai dari utara Kanada, selatan Malaysia, hingga ke Turki. Di sana, mereka disambut oleh intelijen Turki untuk menjalani pelatihan dan indoktrinasi kemudian diserahkan kepada petugas Turki di lapangan.

Jadi ini kampanye teror aneh di balik layar Amerika terhadap Suriah. Pembiayaan dari Qatar, peralatan Amerika dan pelatihan Turki, itu seperti pernikahan di surga.

Tapi kemudian masalah muncul dalam skema pintar ini.

IS militan mulai memenggal kepala orang Barat dan menggunakan jangkauan universal media sosial untuk memastikan bahwa seluruh dunia bisa melihat pembunuhan mengerikan.

Pada saat itu AS menegaskan kepada masyarakat internasional bahwa itu bertentangan, namun tidak pernah mencegah Turki dan Qatar. Mereka terus merekrut, melatih, mempersenjatai dan mendanai pejuang IS.

Pada tanggal 6 Maret Deputi Inspektur Jenderal Polisi Malaysia mengatakan dalam New Straits Times, "Dengan bantuan lembaga penegak internasional, kami telah mengidentifikasi lebih dari 60 warga Malaysia yang telah bergabung IS militan di Suriah." Dia menambahkan bahwa setiap orang Malaysia yang terlibat akan ditangkap dan diselidiki kembali.

Empat tahun sudah AS  mengorganisir, merekrut, melatih, mempersenjatai, membiayai, memperalat agama dan politik mengkampanyekan teror ISIS. Kini AS masih memainkan peran sebagai penegak keadilan di panggung internasional.

Pemerintahan Obama tampak benar-benar jujur. Bahkan ​​pada 18-19 Februari Gedung Putih menjadi tuan rumah Summit on Countering Violence and Extremism, sebuah pertemuan mengkonter aksi terorisme di dunia.

-Penulis: Dr. Mohamed Elmasry, seorang Mesir-Canada, Profesor teknik di Universitas Waterloo. Kontak dengan beliau bisa melalui elmasry@thecanadiancharger.com(disarikan dari Global Research.org)

Sumber:  http://koranopini.com/

ISIS Minta Pendukungnya Lakukan Teror di Australia


Mereka diminta menculik warga sipil dan merekam pembunuhan korbannya.

Kelompok militan Negara Islam Irak-Suriah (ISIS) kembali merilis rekaman video yang berisi pesan khusus bagi para pendukung mereka di Australia. Dalam video itu, ISIS meminta pendukung mereka tetap berada di negaranya untuk menebar teror.

Dilansir Daily Mail, Jumat 31 Oktober 2014, politisi senior anggota kongres Amerika Serikat (AS) Mike Rogers, mengatakan rencana untuk melakukan aksi teror di Australia terungkap dalam operasi penggerebekan, September lalu.

Ketua komite intelijen DPR AS itu mengatakan pada Fox News bahwa ada 14 warga Australia yang direkrut ISIS siap berangkat ke Suriah, tapi mereka kemudian mendapat pesan dari ISIS untuk tetap berada di AS dan menjalankan misi dari pemimpin ISIS.

“Tidak. Tidak (pergi ke Suriah). Kami ingin Anda tetap di Australia, menculik orang-orang di jalan, penggal mereka dan rekam, kirim pada kami untuk propaganda,” kata Rogers, menyebut isi pesan yang dikirimkan oleh ISIS.

Pakar terorisme Profesor Greg Barton, mengatakan pernyataan Rogers diyakini merujuk pada operasi penggerebekan pada 18 September lalu. Salah satu yang ditangkap adalah Omarjan Azari yang berusia 22 tahun.

Di pengadilan, Azari mengaku menerima telepon dari seorang militan senior ISIS asal Australia Mohammad Ali Baryalei, yang menginstruksikan dia memenggal orang-orang di Sydney.

Rogers mengatakan ISIS ingin menciptakan kejadian yang menarik perhatian di negara-negara Barat. “Mereka (ISIS) ingin menunjukkan bahwa mereka bisa menjangkau dan menyerang negara Barat,” kata Rogers.

Menurut Rogers, itu sebabnya kini aktivitas teror dapat dilihat di Kanada, AS, Jerman, Prancis, Spanyol, dan negara Eropa lainnya, karena ISIS secara aktif berusaha untuk menciptakan peristiwa di Barat yang dapat mereka klaim untuk propaganda. (ita)

Sumber : viva.co.id

Gaza di Kanada
















Terkait Berita: