Peningkatan pengaruh regional dan internasional pasca kesepakatan nuklir dan pelaksanaan JCPOA yang tercapai lantaran komitmen kerja sama dengan negara-negara lain menjadi kekhawatiran negara-negara Barat terutama Amerika.
Hal ini sering dilontarkan oleh para petinggi negara-negara Barat. Sebagai contoh, Ashton Carter dalam sebuah wawancara dengan koran Atlantic mengaku, “Negara-negara anggota Kerja Sama Teluk Persia lebih mementingkan angkatan udara mereka untuk kepentingan pameran dan pertunjukan daripada untuk melakukan hal-hal berbahaya dalam melawan Daʻisy yang merupakan pusat kekhawatiran negara-negara Arab moderat ... Jika kalian menyaksikan Iran bisa menanamkan pengaruh di berbagai kawasan, maka semua ini lantaran mereka langsung hadir di lapangan permainan. Untuk itu, negara-negara Teluk Persia ini harus memasuki medan darat untuk melawan kelompok-kelompok radikal.”
Koran Al-Arab juga mengaku, “Dalam beberapa tahun terakhir ini, uang Iran telah menciptakan media yang siap menjadi pembela di berbagai negara kawasan dan dunia. Pengaruh Iran akhir-akhir ini telah melampaui kalangan elit dan sudah menjarah ranah masyarakat umum. Kita pun sekarang menyaksikan jumlah saluran-saluran televisi pembela Iran di kawasan ini semakin meningkat.”
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email