Pesan Rahbar

Home » » Kedudukan “Jiwa Yang Suci” di Antara Tanda-tanda Kemunculan

Kedudukan “Jiwa Yang Suci” di Antara Tanda-tanda Kemunculan

Written By Unknown on Saturday, 28 January 2017 | 17:55:00


Syahidnya “jiwa yang suci” merupakan salah satu di antara tanda kemunculan Imam Zaman afs sebagaimana yang disebutkan dalam riwayat.

Salah seorang anggota penelitian ilmu-ilmu dan budaya Islam, Hujjatul Islam Rahim Kargar dalam sebuah Channel Telegramnya menulis tentang “kajian dan analisa akhir zaman dan tanda-tanda kemunculan Imam Zaman afs”.

Mereguk kesyahidan “jiwa yang suci” merupakan salah satu dari tanda-tanda pasti kemunculan Imam Zaman afs. Maksud dari “jiwa yang suci” ialah orang yang saleh dan bertakwa, dimana kesyahidannya merupakan tanda pasti kemunculan Imam afs merupakan indikasi dari kedudukan tinggi di masyarakat dan tugas penting yang telah ia emban.

Banyak riwayat yang menekankan tentang kesyahidannya, “jiwa yang suci” adalah orang yang suci dan ia juga merupakan keturunan Imam Hasan Al-mujtaba as, oleh karenanya ia disebut juga sebagai Sayid Hasani.

Sebagaimana menurut beberapa pendapat, nisbah yang diberikan kepada keturunan Hasani juga termasuk ciri-ciri “jiwa yang suci”. Oleh sebab itu “jiwa yang suci” merupakan sayid Hasani sebagaimana yang banyak disebutkan dalam riwayat yang disebutkan juga mengenai ciri-cirinya.

Beberapa hadits yang mengatakan “jiwa yang suci” merupakan tanda kemunculan Imam Zaman afs hal ini disertai dengan beberapa tanda-tanda penitng lainnya seperti seruan dari langit dan munculnya Sufyani. Beberapa riwayat lainnya juga secara terperinci mengatakan bahwa “jiwa yang suci” merupakan bentuk peperangan.

Meskipun banyak riwayat mengenai hal ini, bisa dikatakan bahwa syahidnya “jiwa yang suci” merupakan salah satu di antara tanda kemunculan Imam Zaman afs sebagaimana yang disebutkan dalam riwayat.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: