“Perang ini adalah kelanjutan perang bulan Juli 2006 lalu. Kemenangan dalam perang ini dimiliki oleh garis muqamah.”
Begitu hal ini ditegaskan oleh Ali Akbar Salehi, kepala Badan Energi Atom Iran, kepada wartawan Al-‘Ahd ketika menyinggung perang melawan terorisme takfiri yang sekarang sedang membahana.
Pada kesempatan ini, Salehi mengucapkan selamat kepada seluruh bangsa merdeka dunia sehubungan dengan ulang tahun kemenangan garis muqawamah dalam perang 33 hari melawan Israel beberapa tahun lalu.
Salehi menegaskan, “Hubungan Iran dan Lebanon sudah berlangsung dari sejah dahulu kala dan memiliki pondasi historis yang kuat hampir 5 abad. Hubungan ini memiliki pondasi kebudayaan dan peradaban.
Salehi yang juga bertindak sebagai Wakil Presiden Ruhani ini melanjutkan, “Sebagian ulama dan ilmuwan besar Syiah seperti Syaikh Baha’i ‘Amili sekarang menjadi simbol abadi bagi keeratan hubungan bangsa besar Iran dengann bangsa tegar Lebanon.”
Salehi kembali menekankan, “Dari sejak berhasil memenangkan revolusi, Iran sudah menegaskan bahaya rezim penjajah Zionis dan melimpahkan tanggung jawab untuk membasmi kanker ini ke pundak seluruh Muslimin dan bangsa merdeka dunia.”
Salehi menukaskan, “Para pejuang Hizbullah berhasil memusnahkan mitos rezim Zionis yang mengklaim tak terkalahkan pada tahun 2006 lalu. Dengan ini, mereka telah berhasil menorehkan sebuah heroisme besar dalam lembaran sejarah.”
(Al-‘Ahd/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email