Puluhan pemukim ilegal Israel, Sabtu (29/8) malam, memblokir jalur utama di Distrik Saflit, Tepi Barat, Para pemukim tersebut membuat pos pemeriksaan, dan memeriksa kendaraan warga Palestina selama beberapa jam.
Kepala Dewan Desa Yasuf, Hafith Ubayya mengatakan kepada Maan, para pemukim ilegal dari permukiman pendudukan Tappua menutup jalur utama jalan ke Desa Yasuf, timur Salfit. Mereka memeriksa kendaraan Palestina.
Ia menambahkan, para pemukim itu tak berhenti di sana. Mereka mencoba menyerbut Desa Yasuf, dan merusak properti warga, namun berhasil digagalkan warga Palestina. "Warga telah meminta bantuan ke Otoritas Palestina," ujarnya.
Ini bukan pertama kali pemukim ilegal melecehkan warga Palestina. Bulan lalu, ekstremis dari pemukim ilegal Israel membakar rumah warga Palestina di Desa Duma. Serangan itu menewaskan bayi berusia 18 bulan dan ayahnya.
Kelompok hak asasi manusia Isral B'Tselem mengatakan, serangan mematikan hanya menunggu waktu. Kekerasan semacam ini tak terlepas dari kekebalan hukum yang diberikan Israel pada pemukim ilegal.
(Republika/Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email