Pemerintah Rusia mengumumkan, jet-jet tempur Sukhoi berhasil menggempur instalasi pengeboran minyak yang diduduki kelompok teroris Daesh di Barat Daya Raqqa.
Kantor berita Itar Tass melaporkan, Kementerian Pertahanan Rusia, Selasa (31/5) mengumumkan, Angkatan Udara Rusia di Suriah melanjutkan operasinya melemahkan sumber-sumber penghasilan kelompok teroris Daesh.
Dalam operasi itu, pesawat-pesawat pembom Sukhoi-34 menghancurkan instalasi pengeboran minyak ilegal Daesh di dekat distrik Al Thawra, 42 kilometer Selatan Raqqa.
Di sisi lain, anasir-anasir kelompok teroris Front Al Nusra melanjutkan serangan mortirnya dengan maksud mengganggu proses penghentian kekerasan di sejumlah wilayah berbeda Suriah.
Para teroris membombardir beberapa distrik di Provinsi Latakia, Homs, Damaskus dan Quneitra, dan serangan Front Al Nusra ke markas-markas militer Suriah di Aleppo terus berlanjut.
Serangan-serangan udara Rusia dimulai pada 30 September 2015 atas permintaan resmi pemerintah Bashar Al Assad, Presiden Suriah. Serangan itu berhasil merebut sekitar 400 distrik Suriah dari tangan kelompok teroris Daesh.
Di Suriah, Rusia berhasil melumpuhkan bisnis penjualan minyak ilegal Daesh dan memutus jalur pengiriman senjata dan amunisi kelompok teroris itu.
(Itar-Tass/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email