Terdapat banyak riwayat yang mengabarkan tentang kekacauan, peperangan dan kerusuhan di Syam dan Damaskus, akan tetapi sejak saat Sufyani keluar dari Damaskus ia akan semakin memainkan perannya di sana.
Salah seorang anggota penelitian ilmu-ilmu dan budaya Islam, Hujjatul Islam Rahim Kargar dalam sebuah Channel Telegramnya menulis tentang ramalan riwayat yang menjelaskan kondisi dunia menjelang kemunculan Imam Mahdi afs.
Masa depan memiliki hubungan khusus dengan tanda-tanda kemunculan Imam Zaman afs, yakni tanda dan ciri-ciri kemunculan Imam Zaman afs ini adalah peristiwa-peristiwa penting dan berpengaruh yang akan terjadi di masa depan.
Namun zaman tersebut tidak diketahui kapan terjadinya, akan tetapi meski dengan adanya ketidak pastian tersebut bukan berarti hal tersebut menjadi diacuhkan.
Sebagaimana menurut riwayat yang ada, beberapa wilayah konflik di Suriah akan dimulai dari wilayah Homs dan Aleppo (yang saat ini konflik yang terjadi di Suriah berada di kota dan wilayah-wilayah ini), pada hakikatnya dalam riwayat mengisyaratkan tentang peperangan Sufyani yang dimulai dari lima wilayah di Suriah.
Ke lima wilayah tersebut meliputi Damaskus, Yordania, Homs, dan Qinnasrin, yang dengan kata lain Sufyani akan memulai dan mendominasi peperangannya di negeri Syam. Kemudian dari sana mereka akan bergerak ke arah Irak dan Hijaz. Terdapat banyak riwayat yang mengabarkan tentang kekacauan, peperangan dan kerusuhan di Syam dan Damaskus, akan tetapi sejak saat Sufyani keluar dari Damaskus ia akan semakin memainkan perannya di sana.
Dalam sebuah riwayat yang dinukil dari Amirul Mukminin as menyebutkan “kelak (Sufyani) akan keluar pada hari Jum’at, kemudian ia akan naik ke atas mimbar, dimana di atas mimbar tersebut ia pertama kalinya menyampaikan khutbahnya, kemudian ia akan memerintahkan orang-orang untuk berjihad dan mengambil baiat dari mereka, baik suka atau tidak, tidak ada satupun yang menentangnya.”
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email