Ashton Carter, Menteri Pertahanan Amerika Serikat, memprotes peran negara-negara Arab dalam rangka memerangi kelompok teroris Daʻisy dan membatasi kekuatan Iran.
Begitu hal ini diterima oleh Shabestan kemarin dari laporan Govexec.
Menurut Carter, Iran sedang memainkan peran di Yaman, Iraq, dan Suriah. Iran eksis di darat. Akan tetapi, Amerika tidak ingin hadir di darat. Untuk itu, bangsa Arab harus memainkan peran dengan lebih baik dan bisa hadir di darat.
Carter menekankan, dari pada hanya mempersiapkan diri dengan sistem pertahanan yang super mahal, bangsa Arab di Teluk Persia termasuk Mesir harus lebih memperkuat kemauan untuk memerangi Daʻisy dan Iran.
Ashton Carter hanya menyebut Emirat Arab di antara enam negara anggota Dewan Kerja Sama Teluk Persia sebagai partner Amerika dalam memerangi Daʻisy. “Abu Dhabi memahami Amerika dalam memerangi Daʻisy ini,” ujarnya.
Carter mengaku bahwa negara-negara Arab hanya ingin membeli jet-jet super mutakhir yang tidak memiliki efektifitas dalam memerangi Daʻisy. “Negara-negara ini semestinya lebih memfokuskan diri untuk mendidik angkatan darat mereka,” tukasnya.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email