Kita harus memutuskan untuk terus melanjutkan salah satu perbuatan-perbuatan yang telah kita lakukan pada bulan Ramadhan pada bulan-bulan berikutnya, supaya hubungan kita dengan Allah, Imam Zaman afs dan malam laylatul qadr tidak terputus.
Terkait doa dan permohonan terbaik pada hari raya Idul Fitri, Hujjatul Islam Mahmud Rajabi menjelaskan bahwa hari raya Idul Fitri adalah hari di mana umat muslim setelah melakukan amalan-amalan selama sebulan penuh yang mendekatkan mereka kepada Allah swt.
Selain itu, salah satu taufiq terbesar dna juga salah satu kenikmatan terbesar ialah ketika umat muslim berada pada zaman para Imam Maksum as, mereka mengunjungi Imam as dan juga mendengarkan tausiyah yang diberikan Imam as. Namun kita pada masa gaibnya Imam Zaman afs tidak bisa merasakan karunia dan kenikmatan terbesar ini.
Lenih lanjut Hujjatul Islam Rajabi menuturkan bahwa jika saat ini Imam Mahdi afs hadir di tengah-tengah kita maka shalat Idul Fitri harus dipimpin oleh beliau, dan juga doa Nudbah yang harus dibaca bersama beliau, seolah-olah pada hari raya Idul Fitri ini kita harus selalu mengingat Imam Maksum as dan harus mempersiapkan diri untuk kemunculan Imam Zaman afs.
Pada tahapan selanjutnya (setelah doa dan meminta kemunculan Imam Zaman afs) kita meminta kepada Allah swt untuk tidak menghentikan taufiq yang telah diberikannya pada bulan Ramadhan dan kita juga harus memutuskan untuk terus melanjutkan salah satu perbuatan-perbuatan yang telah kita lakukan pada bulan Ramadhan pada bulan-bulan berikutnya, supaya hubungan kita dengan Allah, Imam Zaman afs dan malam laylatul qadr tidak terputus.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email