Pesan Rahbar

Home » » Inggris Tangguhkan Pelatihan Militer Myanmar

Inggris Tangguhkan Pelatihan Militer Myanmar

Written By Unknown on Friday 22 September 2017 | 19:53:00


Perdana Menteri Inggris menyatakan akan menangguhkan kerja sama pelatihan militer untuk militer Myanmar.

Demikian berita ini dilansir oleh The Guardian kemarin mengutip pernyataan resmi Theresa May, Perdana Menteri Inggris.

May menyatakan penangguhan pelatihan militer ini sampai rezim Myanmar bersedia menghentikan aksi kekerasan terhadap warga Rohingya.

“Dalam kondisi kekhawatiran tentang perlakuan terhadap warga muslim Rohingya, Inggris akan menangguhkan proyek pelatihan militer terhadap pasukan Myamar,” begitu ungkap May ketika berpidato di sidang umum PBB.

Dari sejak militer Myanmar tertuduh melakukan aksi kekerasan terhadap warga muslim Rohingya sehingga ratusan ribu dari mereka terpaksa melarikan diri ke Bangladesh, Perdana Menteri Inggris memperoleh tekanan supaya menghentikan kerja sama militer dengan Myanmar.

“Kami mengkhawatirkan bencana yang telah menimpa warga Rohingya. Kami menghimbau supaya aksi kekerasan yang dilakukan oleh militer Myanmar harus dihentikan,” ujar May.

“Kami menyaksikan banyak warga Rohingya melarikan diri dari Myanmar untuk bisa menjaga nyawa mereka,” lanjut May.

Perdana Menteri Inggris mengingatkan, Pemerintah Myanmar dan Aung San Suu Kyi harus menegaskan supaya aksi-aksi militer segera dihentikan di negara ini.

Zaid Ra’d Husain, komisaris tinggi HAM PBB, baru-baru ini pernah mengumumkan bahwa perlakukan Myanmar terhadap warga minoritas Rohingya merupakan bentuk tegas dari sebuah aksi pembersihan etnis.

(The-Guardian/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: