Pesan Rahbar

Home » » Pemimpin: Mungkin Reaksi Iran Terhadap Tragedi Mina akan Keras

Pemimpin: Mungkin Reaksi Iran Terhadap Tragedi Mina akan Keras

Written By Unknown on Monday, 5 October 2015 | 19:13:00

Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Seyyed Ali Khamenei menghadiri pelantikan lulusan akademi militer Angkatan Darat Iran di kota Noshahr di utara Provinsi Mazandaran September 30, 2015 (Foto: leader.ir)

Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Seyyed Ali Khamenei mengatakan Arab Saudi belum berbuat banyak dalam kewajibannya terkait insiden haji baru-baru ini yang mematikan, mengatakan kemungkinan respon Iran akan “sulit dan keras.”

“Haruskah kita memutuskan untuk menunjukkan suatu reaksi, reaksi kita akan sulit dan keras,” kata Pemimpin pada upacara pelantikan lulusan akademi militer Angkatan Darat Iran di kota Noshahr di utara Provinsi Mazandaran, Rabu (30/9/15).

Ayatollah Khamenei mengecam para pejabat Saudi karena gagal dalam memenuhi komitmennya dalam insiden di Mina, pada tanggal 24 September.

“Arab Saudi gagal memenuhi tugasnya dalam penanganan situasi buruk [peziarah],” kata Pemimpin.

Ayatollah Khamenei mencatat, “pemerintah Saudi tidak melaksanakan tanggung jawab dan dalam beberapa kasus bertindak sebaliknya (bertentangan dengan tugas mereka) dan licik.”

Ayatollah Khamenei juga mengecam Riyadh karena gagal menjamin keamanan jamaah haji.

“Bangsa kita bersedih; ibadah haji harus menjadi tempat yang aman; apakah yang disebut aman itu manakala kehidupan mereka terancam selama ritual [haji] ? “tanya Pemimpin retoris.

Ayatollah Khamenei lebih lanjut mengatakan perwakilan dari Iran dan negara-negara Muslim lainnya harus menyelidiki tragedi Mina.

Pemerintah Saudi telah mengkonfirmasi bahwa korban tewas keseluruhan dari insiden Mina mencapai 4.173 sejauh ini.

Sementara itu, Kepala Departemen Haji dan Ziarah Iran Saeed Ohadi juga telah mengumumkan bahwa 239 peziarah Iran sejauh ini telah dikonfirmasi meninggalkan. Dua puluh tujuh peziarah Iran terluka dan 241 lainnya masih belum ditemukan. []

(Mahdi-News/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: