Musabaqoh internasional hafalan, tilawah, tafsir dan tajwid Al-Quran ke-11 raja Muhammad Keenam dimulai Selasa (15/12), di kota Casablanka.
Menurut laporan IQNA, seperti dikutip dari Kementerian Wakaf Mesir, acara pembukaan musabaqoh ini diselenggarakan Selasa, di auditorium pertemuan sekolah Al-Quran Al-Hasan al-Tsani, kota Casablanca.
Di antara negara-negara partisipan musabaqoh tersebut adalah Palestina, Tunisia, Arab Saudi, UEA, Yaman, Bahrain, Yordania, Mesir, Sudan, Aljazair, Qatar, Kuwait, Lebanon, Oman, Mauritania, Malaysia, Indonesia, Pakistan, Turki, Mali, Senegal, Gabon, Nigeria, Kamerun, Komoro , Brunei, Rusia dan Kanada.
Musabaqoh ini diselenggarakan dalam dua jurusan, hafalan seluruh Al-Quran disertai dengan tartil dan tafsir serta hafalan lima hizb Al-Quran disertai dengan tajwid, dimana 55 kompetitor dari 38 negara berpartisipasi dalam musabaqoh tersebut.
Komite dewan juri musabaqoh kali ini terdiri dari 6 juri Al-Quran asal Maroko dan 4 juri dari negara-negara Arab dan Islam.
Juara pertama sampai ketiga jurusan pertama musabaqoh yaitu jurusan hafalan seluruh Al-Quran disertai dengan tartil dan tafsir secara urut akan mendapatkan hadiah sebesar 50 ribu Dirham, 40 ribu Dirham dan 30 ribu Dirham Maroko dan juara pertama sampai ketiga jurusan kedua musabaqoh tersebut, yang mencakup hafalan lima hizb Al-Quran disertai dengan tajwid akan mendapatkan hadiah sebesar 30 ribu Dirham, 20 ribu Dirham dan 10 ribu Dirham Maroko.
Demikian juga, ditetapkan Kamis sore (17/12) akan diselenggarakan majelis harmonis Al-Quran di auditorium pertemuan sekolah Al-Hasan al-Tsani, kota Casablanca dan para juara musabaqoh tersebut akan diumumkan dalam majelis tersebut.
(IQNA/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email