Mehmet Simsek - Turkish Deputy Prime Minister.
Seorang pejabat Turki atas mengatakan negaranya tidak bisa lagi bersikeras atas penyelesaian perang yang sudah lama berjalan di Suriah tanpa Presiden Suriah Bashar Assad.
Berbicara dalam diskusi panel di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, pada Jumat (20/1), Wakil Perdana Menteri Mehmet Simsek mengatakan kesalahan perang hampir enam tahun di Suriah yang telah menewaskan ratusan ribu orang adalah "tepat pada Assad."
Simsek mengatakan, bagaimanapun, bahwa Turki harus "realistis" dan "fakta-fakta di lapangan telah berubah secara dramatis" di Suriah.
"Jadi Turki tidak bisa lagi bersikeras, Anda tahu, penyelesaian tanpa Assad," katanya.
Simsek juga mengatakan bahwa Turki memiliki "harapan tinggi" untuk pembicaraan damai Suriah yang direncanakan minggu depan dan diselenggarakan oleh Turki, Rusia dan Iran di Astana, Kazakhstan.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email